Mitigasi Bencana Gempa Bumi, Mahasiswa Sosiologi UNIB Bersama BPBD Edukasi Siswa SD Negeri 080 Bengkulu Utara

Selasa 23-12-2025,17:16 WIB
Editor : Tri Yulianti

 

BENGKULUEKSPRESS.COM  – Upaya meningkatkan kesiapsiagaan bencana sejak usia sekolah dasar dilakukan oleh mahasiswa Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu melalui kegiatan sosialisasi mitigasi bencana gempa bumi di SD Negeri 080 Bengkulu Utara, Desa Marga Sakti, Kecamatan Padang Jaya. 

Kegiatan ini menyasar siswa kelas V sebagai kelompok usia yang dinilai penting dalam pembentukan kesadaran keselamatan diri. Sosialisasi difokuskan pada pengenalan bencana gempa bumi serta langkah-langkah penyelamatan diri yang tepat ketika gempa terjadi. Materi disampaikan dengan pendekatan ramah anak melalui penjelasan sederhana, media visual, dan simulasi drop, cover, and hold on, sehingga siswa lebih mudah memahami dan mengingat tindakan yang harus dilakukan dalam situasi darurat.

Dalam pelaksanaannya, tim pengabdian tidak hanya bekerja sama dengan pihak sekolah, tetapi juga menggandeng Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu sebagai mitra edukasi. 

BPBD memberikan arahan terkait penyusunan dan penyampaian materi mitigasi gempa bumi agar sesuai dengan standar kebencanaan serta tingkat pemahaman siswa sekolah dasar.

Kepala SD Negeri 080 Bengkulu Utara, Miswadi, S.Pd, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia menilai sosialisasi mitigasi bencana sangat bermanfaat dan tepat waktu bagi siswa. 

“Kegiatan ini sangat bagus dan pas sekali waktunya, karena dilaksanakan setelah siswa menyelesaikan ujian. Jadi anak-anak tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga mendapatkan pengetahuan tambahan yang penting tentang keselamatan diri,” ujar Miswadi, S.Pd.

BACA JUGA: Dorong Jadi Desa Digital, Warga Marga Sakti Dibekali Pendampingan Website Desa oleh Mahasiswa Sosiologi UNIB

BACA JUGA:345 Mahasiswa Universitas Dehasen di Wisuda, Lulusan Terbaik Raih IPK Sempurna 4,00

Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan dan sambutan positif dari Pemerintah Desa Marga Sakti. Pemerintah desa menilai edukasi kebencanaan di lingkungan sekolah sebagai langkah strategis dalam upaya pengurangan risiko bencana di tingkat komunitas, khususnya bagi kelompok anak-anak yang tergolong rentan.

Sementara itu, Ketua kelompok mahasiswa Sosiologi UNIB yaitu M. Reza Iqbal menyampaikan harapannya agar materi yang diberikan dapat benar-benar dipahami dan diterapkan oleh siswa.

“Semoga dengan adanya latihan mitigasi bencana ini dapat bermanfaat bagi siswa-siswi ketika menghadapi bencana, terutama gempa bumi, sehingga pengetahuan yang diberikan hari ini bisa berguna nantinya,” pungkas Reza.

Pihak sekolah dan pemerintah desa berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. Kolaborasi antara perguruan tinggi, sekolah, pemerintah desa, dan BPBD ini diharapkan mampu menumbuhkan budaya sadar bencana sejak dini serta membekali siswa dengan pengetahuan dasar keselamatan yang dapat diterapkan baik di sekolah maupun di lingkungan tempat tinggal mereka.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kategori :