BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM – Pemerintah Kota Bengkulu resmi meluncurkan Sistem Informasi Pemantauan dan Evaluasi Kinerja (SI-Pukek) pada Senin (1/12/2025), menandai langkah maju dalam transformasi digital menuju pemerintahan yang lebih modern, cepat, dan transparan.
Aplikasi yang digagas Bappeda Kota Bengkulu ini dihadirkan sebagai solusi untuk mempermudah proses pemantauan dan evaluasi kinerja, sekaligus mendukung efektivitas pelayanan publik.
Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi yang memimpin langsung peluncuran menegaskan bahwa digitalisasi bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan.
“Mau tidak mau, digitalisasi ini harus kita lakukan. SI-Pukek hadir untuk mempermudah segala kepentingan pemerintah Kota Bengkulu dalam satu genggaman,” tegas Dedy dalam sambutannya.
Ia juga memuji terobosan yang dilakukan Kabid P2EPD Bappeda, Laura Tedja Wahyuni penggagas aplikasi tersebut.
“Ini ibu Laura cerdas memanfaatkan momentum. Lagi PIM, ada ide Walikota untuk membuat aplikasi, maka lahirlah rencana aksi perubahannya,” ungkapnya.
BACA JUGA:Harga Beras Premium di Bengkulu Tembus di Atas HET, Satgas Pangan Intensifkan Pengawasan
BACA JUGA:BMKG Minta Bengkulu Waspadai Bibit Siklon Tropis Akhir Tahun 2025
Lebih jauh, peluncuran SI-Pukek disebut menjadi bagian dari visi besar Kota Bengkulu untuk mengintegrasikan seluruh layanan publik.
Kedepan, Pemkot menargetkan hadirnya satu aplikasi terpadu yang memungkinkan masyarakat menyampaikan pengaduan, mengurus perizinan, hingga berkomunikasi langsung dengan pemerintah kota.
“Mohon doa agar proses perancangan berjalan lancar dan aplikasi ini nantinya benar-benar mempermudah kehidupan sehari-hari warga Bengkulu,” ujar Dedy.
Ketua pelaksana kegiatan, Laura Tedja Wahyuni, menjelaskan bahwa SI-Pukek merupakan inovasi yang lahir dari aksi perubahan saat dirinya mengikuti Pendidikan Kepemimpinan Administrasi angkatan 11.
“SI-Pukek memfasilitasi tata kelola pemerintahan dengan memanfaatkan teknologi informasi. Selama ini monitoring dan evaluasi dilakukan secara manual, kini dengan aplikasi SI-Pukek, pelaporan akan lebih cepat,” jelasnya.
Ia menambahkan, aplikasi ini menjadi bagian dari pilar Smart City, khususnya Smart Government yang terintegrasi dengan Smart Economy, Smart Development, Smart People, Smart Living, dan Smart Mobility.
Dengan peluncuran SI-Pukek, Pemkot Bengkulu menegaskan komitmennya untuk memperkuat pelayanan publik yang responsif, instan, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi digital. (Adv)