"Alhamdulillah, kami sangat bahagia. Ini merupakan kehormatan dan kebanggaan bagi kami bahwa Bank Mandiri berperan penting di Provinsi Bengkulu dengan jumlah nasabah yang besar. Penghargaan terkait akuisisi pengguna terbanyak menunjukkan bahwa masyarakat Bengkulu sudah mulai beralih ke digital," ujar Teguh pada bengkuluekspress.com
Ia menjelaskan, tren pembayaran digital kini semakin diminati karena dinilai lebih aman, nyaman, dan praktis.
"Cukup menggunakan handphone, tinggal tap, transaksi langsung selesai. Di Bank Mandiri transaksi juga bersifat real time," tambahnya.
Teguh menyampaikan, Bank Mandiri Area Bengkulu saat ini memiliki 17 cabang yang tersebar di 9 kabupaten dan 1 kota.
Ia juga memaparkan strategi Bank Mandiri ke depan, yang mana pihaknya akan memperkuat transaksi ritel, mengingat sektor tersebut merupakan yang paling dominan dalam aktivitas ekonomi masyarakat.
Sedangkan terkait proyeksi tahun 2026, Teguh optimistis pertumbuhan ekonomi Bengkulu masih memberikan peluang besar bagi industri perbankan.
"Kalau ekonomi terus membaik, kami tentu akan melakukan penetrasi lebih luas. Kami yakin masih ada banyak ruang untuk terus tumbuh dan memperkuat layanan digital Mandiri," garapnya Teguh.