CURUP, BE - Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Rejang Lebong (RL) AKP Margopo, SH mengungkapkan, Nurdin Sindak, salah satu calon gagal administrasi seleksi KPUD Kabupaten RL, melaporkan tim seleksi (Timsel). \"Kalau dalam laporan yang kami terima, Nurdin Sindak melaporkan Timsel KPU, bukan DPC Hanura, yang jelas kami masih mempelajari laporan korban ini agar tidak salah,\" ungkap Kasat di ruang kerjanya, Jum\'at (26/4).
Hanya saja, Nurdin Sindang mempermasalahkan dirinya gagal dalam seleksi penelitian administrasi Timsel KPUD Kabupaten RL karena terlibat dalam partai politik. \"Kalau terlibat Parpol, Nurdin Sindang itu memiliki 2 jenis kartu anggota Partai Hanura. Namun DPC Hanura sendiri membantah telah menerbitkan surat keterangan bahkan pelapor bukan anggota Hanura,\" terang Kasat.
Sementara itu, Sekretaris Timsel KPUD Kabupaten RL, Lukman Asha mengungkapkan, dalam verifikasi kelengkapan berkas administrasi, pihaknya memiliki hak untuk mengklarifikasi kepada KPUD Kabupaten RL. \"Dalam keterangannya, KPUD RL mengungkap 3 calon KPU yang terlibat Parpol. Salah satunya Nurdin Sindak. KPUD RL jelas punya legalitas menerangkan seseorang terlibat Parpol atau tidak karena memiliki dokumen yang dikumpulkan oleh Parpol,\" tegas Lukman.
Dalam pemeriksaan di Satreskrim Polres RL, sambung Lukman, pihaknya memberikan keterangan terkait dasar tidak meloloskan Nurdin Sindak. \"Semuanya sudah kita jelaskan kepada penyidik, kita jelas tidak akan sembarangan karena penelitian adminisrasi dilakukan sesuai mekanisme yang ada,\" katanya.
Di bagian lain Ketua KPUD RL Halid Saifullah mengungkapkan, Nurdin Sindak secara dokumen terlibat dalam partai politik, sebagaimana berkas keanggotaan Parpol yang diserahkan DPC Hanura kepada KPUD RL. \"Hingga saat ini tidak ada penarikan kartu anggota partai secara resmi dari DPC Hanura di KPUD RL. Kalau memang Nurdin Sindak bukan anggota partai Hanura, tarik saja berkas keanggotaan korban di KPUD RL, jadi selesai persoalannya,\" ungkap Halid.
Bagaimanapun, sambung Halid, semua berkas Parpol dan keanggotaan Parpol yang diserahkan oleh Parpol kepada KPUD RL merupakan berkas negara. \"Kalau kita sebenarnya sudah melakukan verifikasi keanggotaan Parpol Hanura, mereka menyerahkan 400 kartu anggota, kita lakukan verifikasi faktual secara acak, atau 10 persen dari total KTA dengan mendatangi langsung rumah ke rumah. Saat verifikasi memang nama Nurdin Sindak tidak teracak menjadi target verifikasi faktual. Perlu diketahui, verifikasi yang kami lakukan melibatkan kepolisian, kejaksaan, mahasiswa dan LSM,\" kata Halid. (999)