BENGKULUEKSPRESS.COM- Meski waktu pasti terjadinya kiamat hanya Allah SWT yang mengetahui, namun dalam Al-Qur’an dan hadits Nabi Muhammad SAW telah disebutkan berbagai tanda-tandanya.
Secara umum, tanda-tanda kiamat dibagi menjadi dua: tanda-tanda kecil yang telah banyak terjadi, dan tanda-tanda besar yang menunjukkan kehancuran alam semesta sudah dekat.
Salah satu tanda kiamat besar yang mengerikan adalah dicabutnya Al-Qur’an dari muka bumi.
BACA JUGA:3 Golongan Manusia yang Akan Dipermalukan Allah di Hari Kiamat, Apakah Kita Termasuk?
BACA JUGA:8 Nasehat Syekh Ali Jaber Menjelang Hari Kiamat, Salah Satunya jangan Tinggalkan Amalan Ini
Ini bukan sekadar manusia yang meninggalkan Al-Qur’an, melainkan hilangnya seluruh teks Al-Qur’an, baik dari mushaf maupun dari hati para penghafalnya.
Dalam buku Kiamat Semakin Dekat karya Rifa’i, disebutkan bahwa kelak menjelang kiamat, mushaf-mushaf Al-Qur’an akan menjadi lembaran kosong.
Kaligrafi indah, hiasan dinding, bahkan cetakan digital yang berisi ayat-ayat suci pun akan musnah tanpa bekas.
Peristiwa ini pernah dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud RA. Rasulullah bersabda:
"Bacalah Al-Qur’an sebelum ia dicabut. Sesungguhnya hari kiamat tidak akan datang hingga Al-Qur’an diangkat,".
Para sahabat pun bertanya, "Apakah maksudnya mushaf akan dicabut? Lalu bagaimana dengan Al-Qur’an yang dihafal dalam dada manusia?,".
Rasulullah menjawab, "Al-Qur’an akan dicabut dari dada manusia hanya dalam semalam. Ketika pagi, tak ada satu ayat pun yang masih mereka ingat. Mereka juga tidak akan menemukan satu tulisan pun di mushaf-mushaf mereka. Akhirnya mereka hanya bisa menggantinya dengan dendangan syair,".
BACA JUGA:Saat Kiamat Datang, Semua Makhluk Akan Mati, Lalu Bagaimana dengan Para Malaikat?
BACA JUGA:Ternyata Saat Kiamat Ada yang Digiring ke Surga Menggunakan Rantai, Siapakah Mereka?
Hadits ini menunjukkan bahwa menjelang kiamat, Al-Qur’an benar-benar akan diangkat dari dunia.