BENGKULUEKSPRESS.COM- Hutang sering kali menjadi jalan bagi seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidup yang mendesak.
Dalam pandangan Islam, berhutang diperbolehkan, asalkan memenuhi beberapa syarat penting, seperti adanya niat kuat untuk melunasi dan tidak menjadikan hutang sebagai alasan memutus silaturahmi.
Namun, apabila seseorang merasa tidak mampu melunasi hutangnya, sebaiknya tidak melakukan akad hutang piutang.
BACA JUGA:Amalan Ini Sangat Luar Biasa, Syekh Ali Jaber: Lebih Dahsyat dari Sedekah Emas dan Harta Segunung
BACA JUGA:Syekh Ali Jaber Sarankan Baca Dzikir Ini Sebelum Subuh, Bila Ingin Rezeki Lancar dan Dosa Diampuni
Di sisi lain, memberikan pinjaman kepada orang yang membutuhkan bisa menjadi ladang pahala, karena termasuk dalam kategori menolong sesama dalam kesulitan.
Bagi seseorang yang hendak memberi pinjaman, penting untuk menilai apakah pihak peminjam mampu mengembalikan pinjaman atau tidak.
Jika dirasa berpotensi menimbulkan masalah baru, maka lebih baik menahan diri dan tidak melanjutkan akad hutang.
Sebaliknya, bagi yang sudah memiliki hutang dan berniat melunasinya, perlu melakukan ikhtiar secara lahir dan batin, yakni melalui usaha dan amalan spiritual.
Salah satu ulama besar Indonesia, Syekh Ali Jaber, semasa hidupnya banyak mengajarkan ilmu dan amalan Islami.
Salah satu amalan yang Syekh Ali Jaber ajarkan untuk membantu melunasi hutang adalah shalat hajat sebelum tidur.
"Saya mengajak semua jamaah yang memiliki hutang untuk menunaikan sholat dua rakaat sebelum tidur," kata Syekh Ali Jaber.
BACA JUGA:Amalan Pembuka Rezeki Di Hari Jumat, Syekh Ali Jaber: Agar Rezeki Cepat Datang
BACA JUGA:Ingin Dijamin Dapat Rumah di Surga, Syekh Ali Jaber: Baca 10 Kali Surah Pendek Ini Setiap Hari
Syekh Ali Jaber menjelaskan bahwa shalat tersebut diniatkan sebagai shalat hajat, dan jika memungkinkan, dilanjutkan dengan shalat witir.