BENGKULUEKSPRESS.COM- Al-Qur'an adalah pedoman utama dalam kehidupan umat Islam. Keutamaannya begitu besar bagi siapa saja yang membacanya, menghafalnya, serta mengamalkan kandungannya dalam kehidupan sehari-hari. Rasulullah SAW bersabda:
"Sebaik-baiknya ibadah umatku adalah membaca Al-Qur'an," (HR Baihaqi).
Al-Qur’an kelak akan menjadi pemberi syafaat dan penolong bagi umat Islam di hari kiamat.
BACA JUGA:Ternyata Sifat Ini Menghambat Datanganya Rezeki, Buya Yahya: Segera Tinggalkan
BACA JUGA:Bagaimana Hukum Istri yang Tak Mengerjakan Pekerjaan Rumah Tangga? Ini Kata Buya Yahya
Oleh karena itu, penting bagi seorang Muslim untuk senantiasa menjaga hubungannya dengan Al-Qur'an baik dengan membacanya, menghafalnya, maupun memahami maknanya.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
"Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Qur'an untuk pelajaran, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran?" (QS Al-Qamar: 17)
Ayat ini menunjukkan bahwa Allah telah memudahkan siapa saja yang ingin membaca, menghafal, dan memahami Al-Qur’an.
Tak ada batasan usia untuk memulai menghafal, karena setiap Muslim memiliki kesempatan yang sama untuk mendekatkan diri pada Kalamullah.
Meski demikian, usia dini merupakan waktu yang ideal untuk mulai menghafal Al-Qur'an.
Banyak ulama terdahulu yang berhasil menghafal Al-Qur’an sejak kecil. Salah satunya adalah Imam Syafi’i yang telah hafal Al-Qur'an pada usia 7 tahun.
BACA JUGA:Bersedekah Saat Masih ada Hutang Ternyata Bisa Menjadi Haram, Berikut Penjelasan Buya Yahya
Keberhasilan anak dalam menjadi penghafal Al-Qur'an tak lepas dari peran orang tua. Orang tua memiliki kewajiban untuk menanamkan cinta terhadap Al-Qur'an sejak dini, serta membimbing anak dengan tekun dan penuh doa.