Buah ini Disebutkan 14 Kali dalam Al-Qur'an, dr Zaidul Akbar Paparkan Khasiatnya

Kamis 19-06-2025,09:00 WIB
Reporter : Ari Apriko
Editor : Ari Apriko

Buah ini tinggi akan antioksidan, kaya serat, dan memiliki enzim-enzim penting yang membantu menjaga sistem pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Bahkan, karena kandungan gulanya yang cukup tinggi, buah anggur juga disebut dalam Surah An-Nahl ayat 67 sebagai salah satu bahan yang bisa diolah menjadi minuman yang memabukkan di zaman dahulu.

Tak hanya kaya manfaat di dunia, buah anggur juga disebut-sebut sebagai salah satu kenikmatan yang disediakan oleh Allah di surga kelak.

dr Zaidul Akbar pun mengajak umat Islam untuk menjadikan hal ini sebagai motivasi dalam berdoa dan beribadah.

"Kalau membahas hal seperti ini, maka mintalah kepada Allah agar kita dimasukkan ke dalam surga-Nya dan bisa menikmati buah-buahan yang luar biasa di sana," ujar dr Zaidul Akbar.

dr Zaidul Akbar menambahkan, kenikmatan surga berbeda dengan yang ada di dunia. Di surga, buah-buahan tidak perlu dipetik sendiri. Justru, buahnya lah yang akan menghampiri siapa pun yang menginginkannya.

BACA JUGA:Tak Perlu Buang Duit Banyak, dr Zaidul Akbar Sarankan 2 Bahan Alami Ini, Agar Wajah Bersih dan Bersinar

BACA JUGA:Seduhan Herbal Ini Ampuh Mengatasi Lemak Mengumpal dan Asam Urat, Resep dari dr Zaidul Akbar

Sebuah gambaran kenikmatan yang luar biasa yang seharusnya menjadi pelecut semangat dalam menjalani hidup sesuai dengan tuntunan Allah.

Selain anggur, menurut dr Zaidul Akbar, ada beberapa buah lain yang juga disebutkan secara langsung dalam Al-Qur’an, seperti kurma, zaitun, dan delima.

dr Zaidul Akbar sangat menganjurkan agar buah-buahan tersebut dikonsumsi secara rutin oleh umat Islam.

"Buah-buahan yang disebutkan dalam Al-Qur’an adalah ciptaan Allah yang penuh keberkahan. Usahakan kita bisa mengonsumsinya agar mendapat manfaat serta keberkahannya," kata dr Zaidul Akbar.

Menariknya, dr Zaidul Akbar juga menyinggung tentang adanya buah yang disebut dalam Al-Qur’an secara tidak langsung atau dalam bentuk umum.

Hal ini bahkan menimbulkan perbedaan pendapat di kalangan ulama apakah yang dimaksud adalah buah atau bukan.

Dengan pemaparannya ini, dr Zaidul Akbar mengingatkan umat Islam untuk lebih menghargai dan mengamalkan gaya hidup sehat dengan mengacu pada ajaran-ajaran suci dalam Al-Qur’an.

Mengonsumsi buah-buahan yang disebutkan dalam kitab suci tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik, tetapi juga menjadi bagian dari upaya untuk meneladani petunjuk Ilahi.

Kategori :