Setelah mendengar sabda tersebut, para sahabat bertanya,
"Wahai Rasulullah, bagaimana cara membaca sholawat kepadamu?"
Rasulullah SAW kemudian mengajarkan lafadz sholawat sebagai berikut:
BACA JUGA:Amalan Sholawat dari Habib Novel Alaydrus, Agar Rezeki Melimpah Datang dari Segala Arah
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَىٰ مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَبِيِّكَ، نَبِيِّ الأُمِّيِّ
(Allahumma shalli 'ala Muhammadin 'abdika wa nabiyyika, nabiyyil ummiyyi).
Artinya:
"Ya Allah, limpahkanlah shalawat kepada Muhammad, hamba-Mu dan nabi-Mu, nabi yang ummi (tidak membaca dan menulis),".
Sholawat ini kemudian dikenal dengan sebutan Sholawat Ummi. Dalam riwayat lain disebutkan bahwa siapa pun yang mengamalkannya sebanyak 500 kali setiap pagi dan sore, maka ia tidak akan wafat sebelum bertemu dengan Nabi Muhammad SAW dalam keadaan terjaga (sadar).
BACA JUGA:Ingin Rezeki Mengalir Deras dan Hajat Terkabul, Habib Muhammad Al Habsyi: Baca Sholawat Ini 100 Kali
BACA JUGA:Ingin Rezeki Mengalir Tanpa Putus, Amalkan Sholawat Pohon Uang Ini Setelah Sholat Isya
Selain itu, terdapat juga versi panjang dari Sholawat Ummi yang diambil dari buku Shalat-shalat Sunah Penarik Rezeki karya Mahmud Asy-Syafrowi.
اللهم صل على محمد النبي الأمي وعلى آل محمد ، كما صليت على إبراهيم وعلى آل إبراهيم ، وبارك على محمد النبي الأمي وعلى آل محمد ، كما باركت على إبراهيم وعلى آل إبراهيم ، إنك حميد مجيد
(Allaahumma shalli 'alaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa'alaa aali Muhammad, kamaa shallaita 'alaa ibraahiima wa'alaa aali ibraahiim, wabaarik 'alaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa'alaa aali Muhammad, kamaa baarakta 'alaa ibraahiima wa'alaa aali ibraahiima, innaka hamiidum majiid).
Artinya: