Perawatan Borok pada Kaki Penderita Diabetes
Jika ada borok atau luka di kaki, segera periksakan ke dokter. Tenaga medis akan memberikan penanganan yang tepat pada borok maupun luka agar tidak semakin luas.
Dokter juga dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut seperti Rontgen atau USG Doppler untuk mengevaluasi komplikasi diabetes yang mungkin terjadi.
Perawatan kaki penderita diabetes tidak hanya menjadi tanggung jawab dokter, tetapi juga perlu dilakukan secara mandiri oleh pasien itu sendiri.
Dokter akan memberikan panduan mengenai cara merawat kaki yang tepat sehingga pasien dapat melakukannya di rumah.
BACA JUGA:Apakah Orang yang Bepergian di Bulan Ramadhan Tetap Wajib Puasa? Buya Yahya: Ada Kemudahan
BACA JUGA:5 Pilihan Minuman untuk Mencegah Dehidrasi Saat Puasa
Berikut adalah beberapa langkah perawatan borok di kaki yang sebaiknya diikuti oleh penderita diabetes:
1. Sebelum melakukan perawatan, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir hingga bersih.
2. Lepaskan perban dengan hati-hati. Jika perban menempel di kulit, basahi dengan larutan saline (NaCl 0,9%) agar lebih mudah untuk dibuka.
3. Kenakan sarung tangan sekali pakai selama proses pembersihan borok.
4. Gunakan kasa yang telah dibasahi larutan saline untuk membersihkan borok, mulai dari tengah menuju tepi.
5. Hindari melakukan pembersihan ulang dengan kasa yang sama; gunakan kasa kering yang baru untuk mengeringkan borok setelah dibersihkan.
6. Tutup borok dengan perban sesuai dengan anjuran dokter.
BACA JUGA:7 Cara Mengatasi Bibir Kering Saat Puasa
BACA JUGA:Kunci Puasa Tanpa Lemas, dr Zaidul Akbar Sarankan Konsumsi Ini Saat Sahur