BENGKULUEKSPRESS.COM – Pemerintah Kota Bengkulu memastikan Puskesmas Kampung Bali akan mulai beroperasi untuk masyarakat setelah pembangunan selesai. Proyek yang sempat mangkrak ini ditargetkan rampung pada pertengahan atau akhir 2025.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani, menyebutkan bahwa pihaknya sedang melakukan evaluasi perencanaan dan persiapan lelang agar pembangunan bisa segera dimulai.
"Setelah pembangunan selesai, Puskesmas Kampung Bali akan segera dipindahkan ke lokasi baru dan siap digunakan oleh masyarakat," jelas Joni, Jumat (7/2/2025).
Pembangunan Puskesmas Kampung Bali diperkirakan memakan waktu 3 hingga 4 bulan, dengan target maksimal 6 bulan. Pemkot Bengkulu mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,5 miliar dari APBD 2025 untuk menyelesaikan proyek ini.
BACA JUGA:Dinsos Kota Bengkulu Beri Pelatihan RT untuk Kesiapsiagaan Bencana
BACA JUGA:Penanganan Sampah dan Penataan Pasar Jadi Fokus 100 Hari Kerja Dedy-Rony
Sebelumnya, pembangunan puskesmas ini terhenti sejak 2021 karena pengerjaan yang tidak sesuai target. Hingga saat ini, progres fisik bangunan mencapai 65 persen, tetapi pembayaran proyek hanya dilakukan berdasarkan pencapaian 60 persen.
Puskesmas Kampung Bali awalnya dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2021 dengan anggaran Rp5,75 miliar. Bangunan ini dulunya merupakan eks Kantor Lurah Tengah Padang, yang tidak dimanfaatkan.
Proyek ini seharusnya selesai dalam 135 hari, dari 21 Agustus hingga 14 Desember 2021, namun akhirnya mengalami pemutusan kontrak karena tidak kunjung rampung.
Pemerintah Kota Bengkulu kini memastikan bahwa pembangunan akan kembali dilanjutkan agar masyarakat bisa segera menikmati layanan kesehatan di Puskesmas Kampung Bali.(**)