BENGKULUEKSPRESS.COM - Selain kipas angin, AC atau Air Conditioner merupakan pendingin ruangan yang digunakan saat aktivitas di siang hari atau jelang istirahat malam hari. Terlebih lagi saat musim kemarau yang panas dan lembab, AC menjadi salah satu perangkat yang paling dibutuhkan dalam ruangan.
Disaat seperti ini, AC yang tidak dingin bisa menjadi bencana. AC yang tidak berfungsi dengan baik bukan hanya membuat udara terasa panas dan gerah, tetapi juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat melakukan berbagai aktivitas.
BACA JUGA:Tips Cara Pakai Dermaroller dan Kenali Manfaatnya
Anda, AC kurang dingin atau bahkan tidak dingin sama sekali dapat disebabkan berbagai faktor, mulai dari masalah teknis, perawatan yang kurang intensif hingga kesalahan saat penggunaan. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail beberapa penyebab umum mengapa AC bisa menjadi tidak dingin, serta solusi yang dapat dilakukan Anda untuk mengatasi masalah tersebut.
Permasalahan AC Yang Kurang Dingin
1. Filter Udara yang Kotor
Filter udara yang kotor menjadi salah satu penyebab umum mengapa AC menjadi kurang dingin. Filter yang kotor biasanya terjadi akibat kurang perawatan secara berkala, sehingga terjadi sumbatan-sumbatan kotoran. Sumbatan kotoran inilah yang menghambat aliran udara ke dalam unit AC, akibatnya sistem pendinginan menjadi tidak efisien. Pendinginan yang tidak optimal dapat menyebabkan AC bekerja lebih keras dari biasanya namun tidak sesuai dengan hasil yang diinginkan, terjadinya kerusakan permanen hingga kenaikan biaya listrik.
BACA JUGA:Inilah Tahapan Rehabilitasi Narkoba yang Harus Dijalani
Saat ini terjadi, Anda dapat memeriksa kondisi filter AC. Jika keadaannya kotor, Anda dapat membersihkannya dengan penyedot debu atau menyemprotnya dengan air bersih menggunakan selang. Layanan service AC untuk melakukan perawatan secara berkala agar tetap optimal juga dapat menjadi alternatif yang praktis yang bisa dilakukan.
2. Kondensor yang Kotor
Kondensor memiliki bentuk lebar seperti penampang berbahan tembaga. Kondensor dibungkus oleh filter sehingga saat filter telah kotor, kondensor turut pula kotor. Perangkat ini bertanggung jawab untuk menyalurkan panas dari udara di dalam ruangan ke udara di luar ruangan.
Jika kondensor terlalu kotor atau tersumbat oleh debu, dedaunan atau kotoran lainnya, maka proses pendinginan menjadi terganggu. Seperti halnya filter udara, Anda bisa membersihkan kondensor secara berkala dengan menyemprotkan air ke permukaannya untuk membersihkan debu dan kotoran yang menempel. Sebelum melakukan pembersihan, Anda pastikan telah mematikan aliran listrik untuk meminimalisir terjadinya korsleting listrik.
BACA JUGA:Ide Bisnis untuk Ibu Rumah Tangga yang Bisa Menghasilkan Cuan
3. Kebocoran Freon (Refrigeran)
Refrigerant atau yang lebih dikenal freon merupakan fluida zat kimia yang digunakan untuk mendinginkan udara dalam sistem kerja AC. Berkurangnya volume freon seringkali diakibatkan adanya kebocoran pada bagian pipa freon akibat terjadi keausan atau kerusakan.
Jika AC yang Anda miliki terindikasi adanya kebocoran freon, maka Anda disarankan untuk menghubungi teknisi AC profesional untuk melakukan pemeriksaan, perbaikan sekaligus penambahan volume freon. Mengisi freon memerlukan penanganan khusus dan peralatan yang tepat yang hanya bisa dilakukan oleh teknisi AC..
4. Kapasitas AC Tidak Sesuai
Anda, kita pasti familiar dengan istilah PK yang memiliki arti “Paardekracht”, atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan Horse Power. Penggunaan kapasitas AC yang tidak sesuai dengan ukuran ruangan dapat menjadi penyebab AC menjadi kurang dingin.
BACA JUGA:Inilah Dampak Cyberbullying dan Tips Cara Mengatasinya
Pemilihan AC di awal sebaiknya merujuk pada besar atau kecilnya ruangan dimana alat pendingin ditempatkan. Kapasitas AC yang terlalu kecil untuk ruangan besar akan membuat AC bekerja secara berlebihan untuk mencapai suhu yang diinginkan.
Sebelum Anda membeli AC, pastikan memilih kapasitas AC yang sesuai untuk ukuran ruangan yang akan didinginkan. Agar lebih nyaman, Anda bisa mengkonsultasikan dengan profesional untuk mendapatkan saran terkait kapasitas AC yang tepat dan sesuai kebutuhan.
5. Sensor Termometer yang Rusak
Sensor termometer pada unit AC mengukur suhu udara di dalam ruangan dan mengatur pengoperasian AC sesuai dengan suhu yang diinginkan. Jika sensor rusak atau terganggu, AC mungkin tidak akan berfungsi dengan baik. Anda dapat memeriksa sensor termometer untuk mengecek apakah ada hambatan atau kerusakan yang terindikasi mengganggu fungsi dan kinerjanya. Jika memang diperlukan, Anda bisa mengganti sensor yang rusak dengan yang baru dengan menghubungi layanan jasa service AC..
BACA JUGA:5 Makanan Ini Sering Jadi Penyebab Sakit Kepala
6. Remote AC Rusak
Remote AC yang rusak, error, terkunci atau daya baterainya habis juga dapat membuat remote gagal mengirimkan sinyal perubahan suhu ke unit AC. Anda dapat mengecek terlebih dahulu apakah remote memerlukan penggantian baterai atau perlu mempertimbangkan untuk membeli remote AC yang baru.
7. Usia Pakai
Saat Anda telah mencoba mencari tahu penyebab AC tidak dingin namun tidak kunjung mendapatkan jawabannya, maka memanggil teknisi AC untuk melakukan pengecekan secara menyeluruh mungkin diperlukan. AC yang telah lama bisa saja terdapat keausan di beberapa komponen AC sehingga memerlukan penggantian suku cadang baru.
BACA JUGA:Agar Doa Cepat Dikabulkan, Syekh Ali Jaber Bagikan Urutan Doa yang Benar
Itulah beberapa penyebab mengapa AC tidak dingin yang dapat Anda lakukan pengecekan. Dengan pemeliharaan yang tepat, Anda dapat meminimalisir kerusakan sekaligus lebih mudah untuk mengidentifikasi kemungkinan masalah yang muncul.
Agar AC tetap dalam kondisi optimal, penting bagi Anda untuk melakukan perawatan rutin dan berkala pada unit AC. Salah satunya adalah dengan memanggil layanan AC profesional untuk melakukan pembersihan. Dengan demikian, Anda dapat menikmati pemakaian AC dengan nyaman setiap hari.(bee)