BENGKULUEKSPRESS.COM - Bahaya vertigo penting untuk diwaspadai, apalagi jika vertigo sering muncul, terjadi mendadak, dan bertahan lama. Dengan begitu, Anda pun bisa lebih waspada dan mengambil tindakan penanganan sekaligus pencegahan agar gejala vertigo yang muncul bisa terkontrol.
Vertigo adalah sensasi kehilangan keseimbangan yang membuat orang merasa seperti sedang berputar atau sekelilingnya berputar. Serangan vertigo dapat terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung selama beberapa detik atau mungkin lebih lama.
BACA JUGA:Sindrom Putri Tidur: Kelainan Fenomena Tidur yang Langka
Walaupun sering disebabkan oleh stres dan bisa membaik dengan sendirinya, vertigo bisa saja ditimbulkan oleh penyakit tertentu. Bahaya vertigo tergantung pada penyebabnya, misalnya karena masalah di telinga bagian dalam atau gangguan otak.
Jenis-Jenis Vertigo dan Gejalanya
Berdasarkan penyebabnya, vertigo terbagi menjadi dua jenis, yaitu vertigo sentral dan perifer. Vertigo sentral adalah jenis vertigo yang disebabkan oleh gangguan pada otak, seperti infeksi, stroke, atau cedera otak. Sementara itu, vertigo perifer adalah jenis vertigo yang terjadi karena gangguan pada saraf atau organ keseimbangan yang ada di telinga bagian dalam, misalnya BPPV, penyakit Meniere, labirinitis, atau neuritis vestibular. Vertigo perifer merupakan jenis vertigo yang paling sering terjadi.
BACA JUGA:Nekat Mandi di Pantai Pulau Baai, 2 Pemuda Asal Kepahiang Tenggelam
Saat serangan vertigo terjadi, berbagai gejala bisa muncul yang meliputi:
- Rasa pusing yang berputar atau sekeliling terlihat bergerak meski saat penderitanya dalam keadaan diam
- Gerakan mata abnormal atau disebut nistagmus
- Mual dan muntah
- Sakit kepala
- Berkeringat
- Suara berdenging di telinga atau gangguan pendengaran
Beragam Bahaya Vertigo yang perlu Diwaspadai
Saat mengalami serangan vertigo, ada berbagai bahaya vertigo yang bisa terjadi, yaitu:
1. Kecelakaan saat berkendara
Jika Anda sering mengalami pusing atau sensasi berputar dan mengendarai kendaraan sendiri, sebaiknya Anda lebih berhati-hati. Vertigo kambuh saat berkendara rentan menyebabkan kecelakaan yang bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
BACA JUGA:Kenali Misophonia: Perasaan Terganggu oleh Suara Tertentu
2. Jatuh akibat kehilangan keseimbangan
Bahaya vertigo yang juga bisa dialami penderitanya adalah terjatuh dan mengalami cedera akibat tidak bisa mempertahankan posisi tubuh dan keseimbangannya. Oleh karena itu, penderita vertigo perlu lebih waspada.
3. Gangguan pendengaran
Jika vertigo disebabkan oleh gangguan pada organ keseimbangan yang ada di telinga, kambuhnya vertigo bisa disertai gangguan pendengaran, seperti telinga berdenging, penurunan kemampuan mendengar, bahkan hilangnya pendengaran.
4. Aktivitas sehari-hari terhambat
Pada kasus kronis, bahaya vertigo juga dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Hal ini karena vertigo dapat kambuh secara tiba-tiba. Saat vertigo kambuh, Anda bisa sulit berdiri dan berjalan hingga membatasi aktivitas dan pekerjaan.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Wacanakan Perluasan Gedung RSHD hingga ke Kantor Dinsos Provinsi
5. Tanda penyakit stroke atau masalah lain pada otak
Jika sering kambuh, terlebih disertai gejala lain, seperti kelemahan pada satu sisi tubuh, gangguan penglihatan, atau kesulitan untuk mengontrol gerakan tubuh, vertigo bisa menjadi tanda dari gangguan pada sistem saraf. Salah satunya adalah stroke yang bisa menyebabkan kelumpuhan permanen, bahkan mengancam nyawa.
Tips Mengurangi Risiko Bahaya Vertigo
Bila dilihat dari beragam bahaya vertigo, kondisi ini memang tidak bisa dianggap sepele dan perlu segera ditangani oleh dokter. Untuk mengurangi bahaya vertigo, berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan:
BACA JUGA:5 Khasiat Tebu Hitam yang Tidak Boleh Dianggap Remeh
- Periksakan diri secara rutin ke dokter, terlebih jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, seperti hipertensi, diabetes, dan riwayat stroke.
- Kontrol asupan garam untuk mengurangi gejala vertigo pada penyakit Meniere.
- Lakukan terapi fisik untuk memperbaiki masalah keseimbangan sekaligus memperkuat otot agar tidak mudah terjatuh.
- Hindari perubahan posisi tubuh yang mendadak.
- Hindari membaca sesuatu ketika vertigo sedang kambuh.
- Segera duduk ketika vertigo kambuh.
- Ikuti anjuran dokter untuk melakukan rehabilitasi vestibular secara rutin, misalnya manuver Epley.
BACA JUGA:Ampuh Mengatasi Batuk dan Masalah Pencernaan, dr Zaidul Akbar Bagikan Resepnya
Jangan menganggap remeh keluhan vertigo. Segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat agar Anda terhindar dari berbagai bahaya vertigo di atas.(bee)