BENGKULUEKSPRESS.COM - Mengalami keguguran adalah pukulan bagi tiap wanita. Meski begitu, jangan biarkan kesedihan terus menyelimuti kehidupan Anda. Kesempatan untuk memiliki anak lagi masih tetap terbuka. Bagi Anda yang sudah tidak sabar ingin mendapat momongan, jangan cemas. Ada 8 cara cepat hamil setelah keguguran yang bisa dijadikan pedoman.
Kesempatan untuk hamil dan melahirkan dengan lancar lebih besar jika Anda menjalani gaya hidup sehat, baik sebelum maupun selama program kehamilan dilakukan.
BACA JUGA:Amalan Sakti Pelunas Hutang dan Pembuka Pintu Rezeki, Ijazah dari Mbah Moen
Cara Cepat Hamil yang Dapat Dilakukan
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan sebagai usaha untuk mempercepat kehamilan kembali setelah keguguran. Setidaknya, ada delapan cara yang dapat dicoba, yaitu:
1. Hindari stres
Stres bisa merusak cara kerja dan keseimbangan hormon yang mengontrol ovarium untuk melepas sel telur (ovulasi). Hasilnya, ovulasi Anda menjadi terlambat atau bahkan tidak terjadi sama sekali. Padahal, salah satu cara cepat hamil adalah berhubungan seksual di masa ovulasi atau masa subur. Cobalah buang jauh-jauh stres dari kehidupan Anda. Hindari mendengar mitos tentang keguguran dan lakukan hal-hal yang bisa membuat tubuh dan pikiran menjadi rileks.
BACA JUGA:Suami Istri Bersentuhan, Apakah Membatalkan Wudhu? Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
2. Tidak perlu terburu-buru
Setelah mengalami keguguran, biasanya wanita akan mengalami gejolak emosi. Tenangkan diri terlebih dahulu, berikan waktu pada diri sendiri sampai Anda merasa siap kembali untuk hamil. Tidak perlu terburu-buru. Selain itu, tidak perlu memaksakan suatu cara yang mungkin berhasil dilakukan oleh orang lain. Sebab, sebuah cara untuk cepat hamil tidak selalu sama pada wanita yang satu dengan yang lain.
3. Rutin olahraga
Kegiatan yang satu ini memang memiliki banyak manfaat, salah satunya meningkatkan peluang Anda untuk hamil. Namun, tak perlu melakukan olahraga yang berlebihan, karena olahraga yang berlebihan justru bisa menimbulkan dampak sebaliknya, yaitu membuat tubuh tidak berovulasi. Untuk membantu mempercepat kehamilan, Anda disarankan melakukan olahraga yang ringan namun rutin. Contohnya, berjalan cepat selama setengah jam. Lakukan kebiasaan ini lima kali dalam seminggu.
BACA JUGA:Suami Istri Bersentuhan, Apakah Membatalkan Wudhu? Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
4. Konsumsi makanan penyubur kandungan
Mulailah mengonsumsi makanan yang dapat membuat Anda lebih cepat hamil. Misalnya, sayuran berwarna hijau tua seperti brokoli dan bayam. Sayuran in mengandung asam folat yang tinggi dan vitamin B yang membantu memperbaiki ovulasi. Tidak hanya untuk wanita, sayuran dengan kadar folat tinggi juga membuat sperma menjadi lebih sehat. Selain mengurangi masalah genetik pada bayi, makanan ini juga membantu mengurangi risiko keguguran.
Makanan lain yang juga memberikan efek yang baik terhadap rahim selama program hamil setelah keguguran adalah kacang-kacangan, teh hijau, biji labu, serta produk susu, termasuk es krim. Jangan lupa hindari makanan yang dapat menurunkan kesuburan, misalnya makanan cepat saji dan makanan kemasan.
5. Batasi minuman mengandung kafein
Ada beberapa penelitian yang menyatakan bahwa kafein bisa menghambat kemampuan seseorang untuk hamil. Meski belum terbukti kebenarannya, tidak ada salahnya membatasi atau menghindari hal-hal yang mungkin dapat mempersulit Anda memiliki keturunan. Contoh minuman mengandung kafein yaitu kopi, teh, minuman soda dan minuman energi.
BACA JUGA:Bisa Menghindari Dosa Zina, Tapi Masih Melihat Wanita Cantik, Ini Kata Gus Baha
6. Hindari rokok, alkohol, dan narkoba
Seperti kita ketahui, rokok, alkohol dalam kadar berlebihan, dan narkoba, tidak baik untuk kesehatan. Jadi sebaiknya tinggalkan kebiasaan yang tidak menyehatkan ini jika Anda ingin cepat hamil.
7. Berhubungan seksual di waktu yang tepat
Waktu yang tepat untuk berhubungan seksual yaitu saat ovarium melepas sel telur (ovulasi). Anda juga bisa berhubungan seksual beberapa hari sebelum ovulasi, karena sperma dapat bertahan hidup di tubuh wanita maksimal selama lima hari. Periode menjelang dan ketika ovulasi ini disebut sebagai masa subur.
8. Cek ke dokter
Memeriksakan diri ke dokter kandungan sangat penting jika Anda ingin kembali hamil usai keguguran atau menjalani program hamil. Dokter bisa memeriksa kondisi Anda dan melakukan perawatan jika Anda memiliki kondisi tertentu yang menyulitkan Anda untuk hamil. Dokter juga mungkin akan melakukan berbagai pemeriksaan tambahan, seperti tes darah dan kromosom, untuk mencari tahu penyebab keguguran agar tidak terjadi lagi di kemudian hari.
BACA JUGA:Inilah 6 Tanda Kematian yang Menentukan Seseorang Sudah Meninggal
Selama menerapkan cara cepat hamil setelah keguguran di atas, teruslah konsisten menjauhkan pikiran Anda dari hal-hal negatif. Tanamkan selalu pikiran positif. Yakin dan percayalah bahwa Anda masih memiliki kesempatan untuk menjalani kehamilan yang sehat dan menjadi seorang ibu.(bee)