BENGKULUEKSPRESS.COM - Calon Wakil Gubernur Bengkulu, Meriani didampingi anak-anaknya melakukan pencoblosan di TPS 02, Kelurahan Padang Harapan, Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu, Rabu (27/11/2024).
Dikatakan Meriani, hari ini menjadi momentum penting bagi masyarakat Bengkulu dalam pesta demokrasi pemilihan kepala daerah. Oleh karenanya, sebagai warga negara yang baik dan sebagai calon wakil gubernur Bengkulu, Meriani turut memberikan hak suaranya.
Meriani yang berpasangan dengan Rohidin Mersyah, masih menaruh optimistisme dalam pemilihan kepala daerah di Provinsi Bengkulu, meski Rohidin Mersyah tengah tersandung kasus hukum.
"Ini adalah hari yang kita tunggu-tunggu, pesta demokrasi yang menjadi penentu masa depan provinsi kita. Harapan saya, apapun hasilnya, kita semua harus menghargai pilihan masyarakat," ujar Meriani setelah mencoblos.
BACA JUGA:Sukatno Optimis DISUKA Menang di Pilwakot Bengkulu 2024
BACA JUGA:Nyoblos di TPS 07 Tanah Patah, Calon Walikota Deddy Ermansyah Siap Tunaikan Janji Kampanye
Ia menegaskan bahwa pilihan masyarakat adalah yang terbaik untuk Bengkulu. Meriani berharap siapapun yang akan memimpin Bengkulu 5 tahun kedepan dapat memberikan perubahan yang baik bagi kemajuan Bengkulu .
"Semoga Bengkulu bisa semakin maju, sejahtera, dan hebat," tambahnya dengan optimis
Perempuan dengan ciri khas bandana ini mengungkapkan bahwa dukungan terhadap pasangan calon nomor urut 2, Rohidin - Meriani tak terbendung.
Meskipun ada beberapa isu yang mengiringi jalannya pilkada, sambungnya, masyarakat tetap optimis dan pihaknya menyerahkan segala proses hukum kepada pihak berwenang.
Sementara itu, terkait hasil dari pilkada ini tambah Meriani, diharapkan dapat membawa perubahan yang positif bagi Provinsi Bengkulu, sejalan dengan keinginan warga untuk kehidupan yang lebih baik di masa depan.
BACA JUGA:Komisioner KPU RI Nyoblos di Bengkulu, Harap Pilkada Berjalan Kondusif
"Masyarakat hari ini sangat bersemangat datang ke TPS. Kami berharap masyarakat dapat memilih dengan bijak. Kita menganut asas praduga tak bersalah, dan terkait persoalan hukum, biarkan itu menjadi tugas penegak hukum," terangnya