BENGKULUEKSPRESS.COM - Kawasan Kota Tuo di Kota Bengkulu yang amblas tahun lalu saat ini kembali dilakukan rehabilitasi atau perbaikan bagian yang rusak. Proyek rehabilitasi ini dilakukan menggunakan dana APBN melalui Kementerian PUPR, Dirjen Cipta Karya, Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bengkulu.
Saat ini proyek pembangunan sudah mencapai 58 persen dengan tersisa 11 minggu lagi hingga akhir tahun. Proyek ini dijadwalkan tuntas tepatnya pada 25 Desember mendatang.
Usai pembangunan ulang, kawasan Kota Tuo sudah dapat kembali dimanfaatkan menjadi kawasan wisata bagi masyarakat Kota Bengkulu dan luar kota.
Pj Sekda Kota Bengkulu, Eko Agusrianto, mengatakan bahwa pembangunan ulang kawasan Kota Tuo menjadi harapan besar bagi pemerintah kota untuk menciptakan kawasan wisata baru di Bengkulu.
BACA JUGA:Yuliansyah Resmi Dilantik sebagai Pengurus APKARI, Berharap Peningkatan SDM
BACA JUGA:Mahasiswa di Bengkulu Bunuh Diri Sebelum Wisuda: Tunggakan Uang Kuliah Diduga Penyebab
Pemkot berharap bangunan yang kembali dibangun dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat yang berwisata.
"Harapan kita, bangunan ini bisa selesai dan dapat beroperasi kembali sebagai salah satu destinasi wisata unggulan kota Bengkulu. Kota Tuo adalah sejarah Kota Bengkulu dan ini kebanggaan kita ketika tempat bersejarah itu dijadikan tempat wisata yang sangat indah," kata Eko, Sabtu, 26 Oktober 2024.
Sementara itu, sejumlah bagian bangunan yang mengalami kerusakan, termasuk shitepell yang patah, nantinya akan dibersihkan sehingga bangunan akan kembali sempurna untuk dimanfaatkan. (*)