Tergiur Motor Murah di Facebook, Warga Ratu Agung Tertipu Belasan Juta Rupiah

Sabtu 19-10-2024,14:28 WIB
Reporter : Anggi Pranata
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM – Hendra Rachmad Agung (29), warga Jl Kuala Alam, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu, harus menelan kekecewaan setelah tertipu belasan juta rupiah saat mencoba membeli motor murah melalui Marketplace Facebook.

Peristiwa bermula saat Hendra menemukan postingan jual motor dengan harga miring di Facebook. Tertarik dengan tawaran tersebut, ia kemudian menghubungi nomor WhatsApp yang tertera dalam postingan itu.

"Saya melihat ada dua postingan orang jual motor di Facebook, salah satunya dijual dengan harga miring. Jadi saya tertarik dan langsung menghubungi WA yang ada di postingan itu," ujar Hendra, Sabtu (19/10/2024).

Setelah berbincang panjang melalui WhatsApp, Hendra diarahkan oleh pelaku untuk bertemu dengan seseorang yang disebut sebagai saudaranya. Orang tersebut kemudian mengantarkan Hendra ke lokasi di Kelurahan Kandang Mas, Kota Bengkulu, untuk melihat kondisi motor dan kelengkapan surat-suratnya.

BACA JUGA:Kecelakaan Lalu Lintas Meningkat di Kota Bengkulu, Pelajar Mendominasi

BACA JUGA:Hingga September 2024, Ditreskrimsus Polda Bengkulu Tangani 72 Kasus, Paling Banyak Kasus Pornografi

Hendra memastikan kondisi motor dan surat-surat lengkap sebelum melanjutkan negosiasi harga melalui WhatsApp. Setelah mencapai kesepakatan harga sebesar Rp11,3 juta, ia mentransfer uang tersebut ke rekening yang diberikan oleh pelaku.

Namun, setelah uang ditransfer, nomor WhatsApp pelaku mendadak tidak bisa dihubungi. Ketika Hendra mencoba membawa motor tersebut, ia malah ditahan oleh seseorang yang ternyata adalah pemilik asli motor.

"Tunggu sebentar bang, belum masuk ke rekening saya, itu bukan rekening saya. Ternyata yang punya motor adalah orang yang dibilang pelaku saudaranya tadi," ungkap Hendra.

Merasa menjadi korban penipuan, Hendra segera melaporkan kejadian ini ke Polresta Bengkulu untuk ditindaklanjuti.

BACA JUGA:Mantan Kadis Pertanian dan PNS Benteng Ditahan Polda Bengkulu Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Puskeswan

Kasi Humas Polresta Bengkulu, IPTU Endang Sudrajat, membenarkan adanya laporan tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan. "Ya benar, saat ini kami sedang melakukan proses penyelidikan," singkat Endang. (*)

Kategori :