BENGKULUEKSPRESS.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu bersama Bulog, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu, dan para distributor meluncurkan Gerakan Pangan Murah (GPM) mandiri di berbagai kelurahan dan kecamatan di Kota Bengkulu. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk menjaga agar inflasi di Kota Bengkulu tetap terkendali.
Melalui GPM, bahan pokok seperti beras, telur, bawang, minyak goreng, gula pasir, dan kebutuhan lainnya tersedia dengan harga terjangkau. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu menjaga daya beli masyarakat sekaligus memastikan pasokan pangan tetap stabil di tengah gejolak harga.
"Untuk jadwal terbarunya sudah ada dari bulan Oktober hingga akhir tahun. Dalam waktu dekat, 22 Oktober GPM digelar di kelurahan Timur Indah, 24 Oktober di kelurahan Bajak, 29 Oktober di Kebun Ros, dan penutupan pada bulan ini di kelurahan Sumur Dewa," kata Kabag Ekonomi Setda Kota Bengkulu, Dadi Hartono.
BACA JUGA:BRIN dan Pemkot Bengkulu Kolaborasi untuk Peningkatan Produk Unggulan
Lebih lanjut, Dadi mengimbau masyarakat untuk merujuk ke Media Center Diskominfo Kota Bengkulu untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai jadwal GPM. Pemkot Bengkulu berharap GPM ini dapat meringankan beban masyarakat dalam memperoleh bahan pangan dengan harga terjangkau, terutama di tengah potensi gejolak harga pada peringatan hari-hari besar keagamaan.
"Kegiatan GPM ini sangat bermanfaat dalam rangka menjaga stabilisasi harga dan pasokan pangan, mengendalikan inflasi, serta mendekatkan akses masyarakat terhadap bahan pokok," ujarnya.
Dadi juga mengingatkan masyarakat untuk berbelanja sesuai kebutuhan dan menghindari tindakan panic buying atau membeli secara berlebihan yang dapat mengganggu pasokan pangan. (Adv)