Orang Rusia Ingin Bertemu Alien

MOSKOW - Satu dari empat penduduk Rusia berharap suatu saat nanti bisa bertemu dengan makhluk ruang angkasa atau alien. Mereka juga berharap paling tidak dalam waktu 50 tahun kedepan terjadi komunikasi antara alien dengan manusia. Hal tersebut tertuang dalam jajak pendapat terhadap 1.500 responden yang dilakukan Public Opinion Foundation yang dipublikasikan Jumat (12/4) waktu setempat. Sebaliknya, 53 persen responden mengaku tak percaya dengan keberadaan makhluk atau peradaban lain di luar manusia. \"Mereka yang percaya, berharap alien bisa bermanfaat bagi kemanusiaan,\" tulis kantor berita RIA-Novosti, yang dikutip Sabtu (13/4). Survei dilakukan untuk memeringati hari kosmonot. Hari dimana kosmonot Rusia, Yuri Gagarin berhasil terbang ke ruang angkasa untuk pertama kalinya pada tahun 1961. Survei dilakukan tak lama setelah seorang pendeta berpengaruh Gereja Ortodok Rusia mengeluarkan pernyataan bahwa hingga kini masih banyak manusia yang tak bisa membedakan antara malikat, setan dengan  alien. Dalam peta astronomi dunia, Rusia atau dulu disebut Uni Soviet, tercatat sebagai negara yang paling sering dijatuhi benda ruang angkasa seperti meteor dibanding negara lain. Terakhir, pertengahan Februari 2013 penduduk di kawasan Ural dikagetkan dengan melintas meteor di daerah mereka. Ratusan orang dilaporkan cidera akibat terkena pecahan kaca atau bangunan yang bergetar, akibat suara yang dikeluarkan dari hasil gesekan antara udara dengan benda langit tersebut. Bencana lebih parah terjadi tahun 1908, saat sebuah meteor jatuh di kawasan Siberia. Insiden ini mengakibatkan kerusakan seluas 2 ribu km2 dan ribuan orang tewas. (pra/jpnn)