BENGKULUEKSPRESS.COM – Dinas Kesehatan Kota Bengkulu meminta manajemen Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sesuai target yang telah ditetapkan.
Pada tahun ini, target PAD yang ditetapkan untuk RSHD Kota Bengkulu sekitar Rp 50 miliar, sedangkan untuk tahun depan targetnya meningkat menjadi sekitar Rp 60 miliar.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi Tabrani, menjelaskan bahwa peningkatan PAD ini merupakan indikator penting dalam menilai kemajuan pelayanan dan manajemen di RSHD.
BACA JUGA:Tekan Inflasi, Pemkot Bengkulu Jalin MoU dengan Daerah Penghasil Beras
BACA JUGA:Sosialisasi Pengangkatan PPPK: PTT Diminta Hati-hati Isi Persyaratan
"Targetnya Rp 60 miliar per tahun mulai 2025. Laporan tahun ini hampir mencapai target, yaitu sekitar 40-50 persen," ujar Joni, Rabu, 2 Oktober 2024.
Joni menambahkan bahwa salah satu cara untuk meningkatkan PAD adalah dengan menciptakan inovasi dalam pelayanan di RSHD Kota Bengkulu.
"Kita minta adanya inovasi pelayanan sehingga masyarakat puas berobat di RSHD. Dengan banyaknya masyarakat yang berobat, peningkatan PAD akan lebih signifikan," tutupnya. (*)