Jika ini tampak aneh atau sulit dibayangkan, cobalah menganggap periode ini sebagai proses penemuan jati diri. Beristirahatlah sejenak dari kehadiran inner child Anda yang terluka dan renungkan beberapa pengalaman penting di masa lalu.
2. Dengarkan apa yang dia katakan
Setelah membuka pintu untuk berhubungan dengan inner child Anda, penting untuk mendengarkan emosi Anda. Ini adalah perasaan yang sering muncul dalam situasi yang memicu emosi yang kuat, ketidaknyamanan, atau luka lama.
Jika Anda bisa mengenali perasaan ini dengan melihat kembali peristiwa masa lalu, Anda mungkin menyadari bahwa situasi serupa di kehidupan dewasa Anda telah menyebabkan reaksi serupa.
BACA JUGA:Inilah Tanda-Tanda Cairan Miss V yang Tidak Normal
BACA JUGA:Cara Membuat Pupuk Organik MOL dari Pepaya Busuk
Dengarkan perasaan anak batin Anda dan biarkan diri Anda menerimanya alih-alih menolak atau mengabaikannya. Dengan cara ini Anda dapat mengidentifikasi dan memvalidasi perasaan Anda.
4. Membantu meditasi
Meditasi dapat menjadi metode pembukaan yang baik karena memberikan banyak manfaat bagi kesehatan mental dan fisik.
Dengan meditasi, Anda menjadi lebih sadar diri, lebih memperhatikan emosi yang muncul dalam kehidupan sehari-hari, dan membantu Anda menjadi lebih nyaman dengan emosi yang tidak diinginkan.
Selain itu, meditasi juga membantu Anda melatih diri untuk mengenali dan menangani emosi yang muncul. Setelah Anda terbiasa menerima emosi yang muncul, Anda akan lebih mudah mengekspresikannya dengan cara yang sehat.
BACA JUGA:Cara Membuat Pupuk Organik MOL dari Pepaya Busuk
BACA JUGA:Kulit Kemerahan Akibat Iritasi Iritasi Pembalut? Begini Cara Efektif Mengatasinya
Selain itu, ini akan membantu memvalidasi emosi dengan mengirimkan pesan bahwa memiliki emosi negatif adalah hal yang normal dan melepaskannya.
3. Cobalah menulis
Untuk membuka dialog dan memulai proses penyembuhan, Anda dapat mencoba menulis surat kepada inner child Anda.