Empat Pemuda Mabuk Serang Driver Taksi Online di Bengkulu

Kamis 26-09-2024,14:39 WIB
Reporter : Anggi Pranata
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM – Insiden penyerangan brutal oleh sekelompok pemuda diduga komplotan gangster menimpa driver taksi online di Jl Pariwisata, Kota Bengkulu, pada Kamis (26/09/2024) sekitar pukul 02.08 WIB. Para pelaku melakukan aksi menggunakan senjata tajam (sajam) jenis samurai dan merusak tiga mobil milik driver taksi online yang sedang menunggu orderan di depan hotel Grand Bougenvile.

Fikri, salah satu korban, menceritakan kejadian tersebut bermula ketika dirinya dan beberapa driver taksi online lainnya sedang menunggu orderan di lokasi tersebut. Tanpa alasan yang jelas, empat orang pemuda yang mengendarai dua sepeda motor tiba-tiba datang dan langsung mengeluarkan senjata tajam. Salah satu pelaku bahkan mencoba menusukkan samurai ke arah Fikri dan rekannya yang berada di dalam mobil.

"Saya dan teman-teman sedang mangkal di depan hotel Grand Bougenvile. Tiba-tiba datang empat orang pakai dua motor dan membawa samurai. Mereka langsung menyerang tanpa bicara banyak," ungkap Fikri pada Kamis (26/09/2024).

Beruntung, Fikri berhasil menghindari serangan tersebut. Namun, jendela mobilnya rusak akibat sabetan samurai. Beberapa rekannya yang juga berada di lokasi kejadian langsung berlari untuk menyelamatkan diri. Salah satu rekannya terjatuh saat berusaha melarikan diri, sehingga mengalami luka lecet di kaki dan tangan.

BACA JUGA:Dua Unit Motor Milik Direktur Tikom Indo Medika Bengkulu Raib Digasak Maling

BACA JUGA:Kasus Korupsi Jembatan Bengkulu Tengah Memasuki Tahap Penyidikan, Dua Tersangka Ditahan

"Kami tidak tahu masalahnya apa. Tiba-tiba mereka datang dan bilang, 'Ngapo kau nengok-nengok', lalu langsung menyerang kami. Tidak ada alasan sama sekali," tambah Fikri, bingung dengan alasan pelaku menyerang mereka.

Menurut penuturan Fikri, ia dan rekan-rekannya tidak pernah memiliki masalah dengan para pelaku sebelumnya. Mereka hanya sedang menunggu penumpang ketika diserang oleh sekelompok pemuda yang diduga dalam keadaan mabuk.

Akibat kejadian tersebut, tiga mobil driver taksi online mengalami kerusakan cukup parah. Kaca mobil pecah dan beberapa bagian kendaraan rusak akibat serangan sajam para pelaku. Hingga saat ini, ketiga mobil tersebut telah diamankan oleh pihak berwajib sebagai barang bukti.

Setelah kejadian, para korban segera melapor ke Polresta Bengkulu untuk menindaklanjuti insiden tersebut. Mereka didampingi oleh rekan-rekan sesama driver taksi online yang memberikan dukungan. Fikri dan para driver berharap pihak kepolisian dapat segera menangkap para pelaku agar kejadian serupa tidak terulang lagi.

BACA JUGA:Terdesak Ekonomi, Pemulung Kembali Berurusan dengan Polisi karena Curi Besi

BACA JUGA: Kejati Bengkulu Terima SPDP Tahap Pertama Kasus Dugaan Korupsi Puskeswan Bengkulu Tengah

Kepolisian Kota Bengkulu kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden penyerangan ini. Dugaan sementara, para pelaku dalam keadaan mabuk saat melakukan penyerangan. Para driver taksi online juga diimbau untuk lebih waspada dan segera melaporkan jika melihat gerak-gerik mencurigakan.(cw1)

Kategori :