BENGKULUEKSPRESS.COM - Organ intim wanita atau Miss V adalah bagian yang harus selalu bersih dan dilindungi. Hal ini agar Miss V selalu sehat, bebas dari jamur hingga penyakit kulit. Wanita kerap mengabaikan kebersihan dan kesehatan Miss V sehingga terkadang mengalami keluhan pada Miss V-nya.
Salah satu cara untuk menjaga kebersihan Miss V adalah dengan menggunakan sabun pembersih Miss V ya ladies. Namun apakah sabun pembersih ini baik digunakan dan bagaimana tips memilih sabun pembersih yang baik?
BACA JUGA:Cuci Muka Pakai Air Hangat Ampuh Kecilkan Pori-Pori di Wajah!
Sabun pembersih daerah kewanitaan
Sabun pembersih Miss V adalah sabun yang digunakan khusus untuk organ intim wanita. Tentunya kamu tidak boleh sembarangan lho dalam memilih sabun untuk daerah sensitive ini. Area wanita termasuk salah satu bagian yang harus diperhatikan baik dari segi kebersihan maupun dari produk yang dipakai.
The American College of Obstetrician and Gynecologist (ACOG) menunjukkan bahwa sebenarnya Miss V mempunyai cara untuk dapat membersihkan dirinya sendiri, menjaga pH tetap seimbang dengan sekresi alami. Miss V mengandung banyak bakteri ‘baik’ yang akan membantu menjaga keseimbangan pH ideal di Miss V.
Jadi apakah Miss V perlu dibersihkan? Jawabannya adalah tidak, tetapi yang perlu kamu cuci adalah bagian vulva. Miss V adalah saluran bagian dalam organ intim, sedangkan vulva merupakan bagian luar Miss V yang berupa:
BACA JUGA:Agar Bebas Penyakit Begini Langkah Cuci Tangan Yang Benar
- Kelentit
- Tudung klitoris
- Labia dalam dan luar (bibir Miss V)
Miss V bagian dalam tidak disarankan untuk dicuci namun ide yang baik jika kamu ingin membersihkan bagian vulva-nya saja.
Kandungan dalam sabun pembersih Miss V
Ada beberapa sabun pembersih yang mungkin bisa kamu gunakan untuk membersihkan Miss V bagian luar. Membersihkan Miss V cukup dilakukan sesekali saja pada bagian luar untuk dapat mengontrol jumlah bakteri. Kandungan yang disarankan terdapat di dalam sabun yaitu sabun yang mengandung bahan povidone-iodine. Bahan ini merupakan antiseptic yang dapat mengusir jamur, bakteri dan infeksi pada area Miss V dengan ampuh.
BACA JUGA:Sukatno Bersama Dani Hamdani: Lestarikan Adat Budaya Bengkulu
Fungsi sabun pembersih Miss V
Menilik dari fungsinya, sabun pembersih wanita digunakan untuk membersihkan area kewanitaan agar tetap bersih, wangi dan terhindar dari keputihan. Hal ini tentu normal, namun karena Miss V bisa membersihkan dirinya sendiri dengan alami, disarankan untuk sesekali saja membersihkan Miss V dengan sabun pembersih.
Banyak cara mudah membersihkan Miss V dengan tetap menjaga pH seimbang seperti:
- Membersihkan vulva atau bagian Miss V luar dengan air hangat. Jika ingin menggunakan sabun, pilih yang tanpa bahan kimia, pewangi dan dapat menjaga pH tetap seimbang.
- Ganti pembalut saat menstruasi sesering mungkin agar pH tidak bertambah dan menjadi basa.
- Menggunakan kondom untuk berhubungan seksual.
- Konsumsi makanan mengandung bakteri probiotik seperti lactobacillus acidophilus untuk merawat Miss V dan pH tetap seimbang.
Apakah membersihkan Miss V dengan sabun berbahaya?
Sabun pembersih Miss V yang digunakan secara bijak tentu tidak berbahaya. Kamu hanya perlu mencuci vulva atau Miss V bagian luar agar tetap dapat menjaga kesehatannya. Ada beberapa kandungan yang dihindari saat memilih sabun pembersih Miss V seperti:
BACA JUGA:Efektifkah Menghilangkan Kutil dengan Pasta Gigi
- Sabun biasa dengan pH tidak ramah Miss V (terlalu tinggi/basa)
- Sabun dengan kandungan sodium lauryl sulfate tinggi.
- Sabun yang mengandung paraben/bahan kimia pengawet kosmetik.
- Sabun mengandung parfum wangi sintetis.
- Sabun mengandung pengawet seperti formaldehida.
- Sabun mengandung minyak mineral.
Selain itu cobalah untuk mencari sabun dengan pH yang sesuai untuk Miss V. Berapa pH yang seimbang? Memilih sabun khusus untuk pembersih Miss V memang tidak mudah. Kamu harus mencari sabun dengan pH atau kadar keasaman yang seimbang untuk dapat menjaga ekosistem Miss V yang sehat. Perubahan pH akan membuat keseimbangan bakteri baik dan jahat menjadi rusak. Kisaran normal untuk pH Miss V adalah 0-14. Kurang dari 7 pH dianggap asam, sedangkan lebih dari 7 pH dianggap basa. Untuk normalnya, pH Miss V antara 3,8-4,5 atau termasuk dalam kategori asam.
BACA JUGA:Pemkot Bengkulu Luncurkan Gerakan Pangan Murah: Catat Jadwal dan Lokasinya!
Tips memilih sabun pembersih Miss V yang baik
Untuk kamu yang ingin menggunakan sabun pembersih area Miss V, bisa menggunakan tips berikut ini agar Miss V tetap terjaga kesehatan dan kebersihannya:
Jauhi sabun beraroma
Meskipun banyak wanita yang menginginkan Miss V berbau harum, namun penggunaan sabun dengan aroma tidak disarankan. Aroma yang menyenangkan terbuat dari bahan kimia dan bisa menyebabkan iritasi dan alergi. Pilih sabun dengan aroma ringan sehingga tetap aman digunakan di area sensitif.
Periksa asam laktat sabun
Asam laktat merupakan pembersih dengan sifat yang baik. Asam ini dapat membantu keseimbangan pH Miss V, mencegah bakteri dan infeksi pada Miss V.
Pilih sabun dengan kandungan gliserin
Menggunakan sabun pembersih Miss V yang mengandung gliserin dapat membantu Miss V bebas dari kekeringan dan kulit kering di sekitar kelamin. Kandungan ini akan tetap menjaga kelembaban yang normal.
BACA JUGA:Oknum Guru SDN di Kota Bengkulu Ditangkap, Asusila Terhadap Siswi di Ruang UKS
Cari sabun dengan sodium lauryl sulphate
Sodium lauryl sulphate dalam sabun pembersih Miss V dapat membantu Miss V tetap bersih, terhindar dari infeksi, namun perhatikan juga untuk memilih kandungannya dengan jumlah kecil agar tidak menyebabkan ruam dan gatal.
Pastikan sabun mengandung kaprilat/kaprat gliserida
Fungsi dari kandungan ini adalah menjaga kulit tetap dapat terhidrasi dan kelembaban kulit tidak hilang. Pastikan sabun pembersih mengandung bahan ini agar Miss V tetap dapat menjaga kelembaban alaminya.
Tanpa pewarna dan pengawet
Dalam memilih sabun pembersih area Miss V, pastikan jika kamu memilih sabun tanpa pewarna dan pengawet karena dapat dipastikan bahan kimia akan tercampur di dalamnya. Hal ini akan merugikan area Miss V yang dikenal sangat sensitif terhadap bahan kimia.
Tanpa bahan kimia berbahaya
Hati-hati dengan bahan kandungan yang terdapat dalam sabun. Hindari memilih sabun hanya karena harga atau wanginya. Waspadai bahan kimia yang akan merugikan kesehatan daerah intim wanita.
BACA JUGA:Hari Terakhir Masa Sanggah Pilwakot Bengkulu, KPU Masih Menunggu Laporan
Pilih pH seimbang
Pilih sabun pembersih kwanitaan yang menjaga pH atau kadar asam wanita tetap seimbangn sehingga kebersihan dan kesehatan Miss V tetap terjaga.
Sabun pembersih Miss V yang sesuai dengan kadar keasaman dan mengandung bahan alami dapat digunakan sesekali untuk membersihkan Miss V. Jaga kesehatan dan kebersihan Miss V secara alami agar terhindar dari iritasi dan infeksi. (bee)