Pameran Kain Nusantara Sukses Dihadiri 7.243 Pengunjung di Pekanbaru

Senin 16-09-2024,11:57 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM – Pameran Kain Nusantara yang berlangsung sejak 28 Agustus 2024 berhasil menarik perhatian masyarakat, terutama warga Kota Pekanbaru. Hingga penutupan pameran pada 15 September 2024, tercatat sebanyak 7.243 pengunjung telah datang ke lokasi pameran di Kompleks Dinas Kebudayaan Provinsi Riau. Tingginya jumlah pengunjung ini mencerminkan antusiasme masyarakat terhadap kain tradisional Indonesia atau wastra.

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau, Raja Yoserizal, menyampaikan bahwa apresiasi masyarakat terhadap kekayaan budaya kain tradisional semakin meningkat setiap tahun. Hal ini terlihat dari banyaknya pengunjung yang hadir untuk menikmati koleksi kain tradisional yang dipamerkan dari berbagai museum di seluruh Indonesia.

"Pameran Kain Nusantara yang melibatkan 33 museum dari seluruh Indonesia adalah bentuk semangat persatuan dan kebersamaan dalam memperkuat kebudayaan nasional. Kami sangat senang dengan respon positif dari masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya," ujar Raja Yoserizal.

BACA JUGA:Lembaga Adat Melayu Riau Provinsi Riau Keluarkan Warkah Petuah Amanah Tentang Pilkada se-Riau

BACA JUGA:Air Bersih Siap Minum, Kereta Otonom, Hingga Smart Home Hadir di IKN

Menjaga Kekayaan Budaya dan Kain Nusantara

Raja Yoserizal menambahkan bahwa setiap daerah di Indonesia memiliki warisan budaya yang unik, dan kain tradisional merupakan bagian penting dari budaya bangsa. Pameran ini tidak hanya sebagai ajang untuk memperkenalkan koleksi kain nusantara, tetapi juga sebagai sarana untuk mendorong masyarakat agar lebih mencintai budaya lokal.

"Budaya adalah karya yang menghubungkan seseorang dengan lingkungannya. Melalui karya-karya tradisional seperti kain nusantara, kita dapat mengasah kepekaan terhadap budaya dan lingkungan. Tema tahun ini, Menata Warna Nusantara, adalah bentuk pengembangan diri untuk melestarikan dan mencintai budaya bangsa," jelasnya.

Pameran tahunan ini merupakan bagian dari program Museum se-Indonesia yang digelar secara bergilir di berbagai provinsi. Pada tahun 2024, Provinsi Riau menjadi tuan rumah dan berhasil menampilkan beragam koleksi kain tradisional dari seluruh penjuru nusantara dengan keunikan dan keasliannya masing-masing.

BACA JUGA:Pembangunan Infrastruktur Dasar Batch I IKN Selesai Tahun Ini, Kementerian PUPR Tuntaskan Tahap II Tahun Depan

Antusiasme Tinggi dari Pengunjung

Pameran Kain Nusantara tidak hanya menarik perhatian masyarakat umum, tetapi juga pelajar yang tertarik belajar tentang sejarah dan budaya kain nusantara. Jumlah pengunjung yang mencapai 7.243 orang menjadi bukti tingginya minat masyarakat terhadap warisan budaya Indonesia, khususnya kain tradisional.

"Kami berterima kasih kepada seluruh pengunjung dan pihak yang telah berpartisipasi dalam kesuksesan pameran ini. Hingga hari terakhir, pameran ini tetap ramai dikunjungi oleh masyarakat, termasuk banyak pelajar yang tertarik mempelajari sejarah kain nusantara," kata Raja Yoserizal.

Sebagai acara tahunan, pameran kain ini diharapkan dapat terus memperkuat kebudayaan nasional dan menginspirasi generasi muda untuk melestarikan warisan budaya Indonesia. Pameran Kain Nusantara tidak hanya menampilkan koleksi berharga, tetapi juga menjadi ajang edukasi bagi masyarakat untuk lebih memahami dan menghargai kekayaan kain tradisional Indonesia.

Dengan suksesnya pameran ini, diharapkan kain nusantara semakin dikenal luas oleh masyarakat, baik di dalam maupun luar negeri, sebagai salah satu bentuk kekayaan budaya yang harus dilestarikan.(rls)

Kategori :