BENGKULUEKSPRESS.COM - Sebuah rumah milik Bernadeta Batubara (62), seorang pensiunan guru, warga Jl KH Ahmad Dahlan no 19 RT 06 RW 02, Kelurahan Kebun, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu, dibobol maling lantaran di tinggal pergi ke luar Kota, Rabu (04/09/2024).
Menurut keterangan korban ke pihak kepolisian ia mengetahui rumahnya telah dibobol saat baru pulang dari Kota Palembang sekitar pukul 05.30 Wib, hari Senin (02/09/2024) kemarin.
Ketika korban tiba dirumahnya ia telah mendapati pintu rumah dalam keadaan terbuka, dan barang-barang rumah tangga milik korban sudah banyak yang hilang.
Adapun barang tersebut antara lain, kulkas 2 pintu, TV Lcd 32 Inc, mesin cuci, blender, 2 tabung gas 3 kg, 1 tabung gas 12 kg, 12 set bed cover dan 1 lembar BPKB sepeda motor serta 1 set meja makan milik korban telah raib.
BACA JUGA:JPU Tuntut Hukuman Berbeda untuk 3 Terdakwa Kasus Pungli KIR PUT
BACA JUGA:Hendak ke Kampus, 2 Orang Mahasiswi Tertimpa Pohon di Jalan Citandui
Akibat dari kejadian ini korban mengalami kerugian sebesar 15 juta rupiah dan telah melaporkannya ke Polresta Bengkulu untuk kemudian dapat ditindak lanjuti.
Sementara itu saat tim bengkuluekspress.com ingin mengkonfirmasi kejadian tersebut kepada korban di kediamannya, korban enggan memberikan tanggapan.
"Langsung ke polisi aja, saya tidak bisa," ujar Bernadeta saat di temui dirumahnya.
Terkait dengan kejadian tersebut Ketua RT 06 Kelurahan Kebun Ros Ali Akbar (62) membenarkan kejadian tersebut akan tetapi ia tidak mengetahui kronologis kejadiannnya.
"Iya, tapi saya tidak tahu bagaimana kejadian pastinya karena korban tidak melaporkan kejadian itu ke saya," ujar Ali Akbar.
Ali Akbar Ketua RT 06 Kelurahan Kebun Ros saat dikonfirmasi terkait pembobolan rumah yang menimpa warganya-(foto: Anggi Pranata)-
BACA JUGA:Sidang Pledoi Korupsi Dana Baznas Bengkulu Selatan, PH Minta Kliennya Dibebaskan
BACA JUGA:Gara-gara Pinjam Motor Tukang Urut, Warga Ratu Samban di Tangkap Polisi
Ditambahkan oleh Ali Akbar, ia mengetahui kejadian pembobolan ini dari obrolan warga sekitar bukan dari korban langsung yang merupakan warganya.