BENGKULUEKSPRESS.COM- Perceraian sering kali diasosiasikan dengan ketidakbahagiaan, ketidaknyamanan, dan ketidakharmonisan dalam sebuah rumah tangga. Setiap situasi rumah tangga tentu memiliki problematikanya masing-masing.
Sifat dan sikap yang dipenuhi dengan hawa negatif sering kali muncul dalam permasalahan rumah tangga itu sendiri.
Oleh karena itu, penting untuk tidak buru-buru menggunakan kata 'perceraian' sebagai jalan pintas untuk menyelesaikan masalah.
BACA JUGA:Bolehkah Suami Istri Berhubungan Tanpa Busana? Ini Kata Buya Yahya
Lalu, apa penyebab utama dari masalah rumah tangga yang membuat orang cepat mengucapkan kata 'cerai'?
Mari kita telaah beberapa kondisi yang terjadi dalam lingkungan rumah tangga sebelum mempertimbangkan perceraian:
1. Apakah sudah membangun komunikasi yang baik?
Komunikasi yang terbuka dan efektif sangat penting dalam setiap hubungan. Pastikan bahwa Anda dan pasangan telah berusaha untuk berbicara secara jujur dan mendengarkan satu sama lain.
2. Apakah sudah menyempurnakan toleransi kepada pasangan?
Toleransi dan kesabaran adalah kunci untuk mengatasi perbedaan dan konflik dalam rumah tangga. Evaluasilah sejauh mana Anda telah berusaha memahami dan menerima kelebihan serta kekurangan pasangan.
3. Apakah sudah memberikan pengertian yang seharusnya diberikan kepada pasangan?
BACA JUGA:Hati-Hati! Karena Perbuatan Ini, Iman Bisa Dicabut oleh Allah SWT, Berikut Penjelasan Buya Yahya
BACA JUGA:Wanita Wajib Paham, Hal yang Haram Dilakukan Wanita Saat Haid, Buya Yahya Tekankan 4 Hal Ini
Pengertian dan empati adalah bagian penting dari hubungan yang sehat. Cobalah untuk merenungkan apakah Anda telah berusaha untuk memahami perasaan dan kebutuhan pasangan Anda.