BENGKULUEKSPRESS.COM - Polda Bengkulu telah melakukan berbagai persiapan dan upaya dalam rangka memberikan pengamanan pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada November 2024, khususnya di Provinsi Bengkulu.
Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Anwar menyebutkan, pihaknya telah mendata jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) pilkada yang ada di Bengkulu.
Nantinya, TPS tersebut akan dijaga oleh personel Polda Bengkulu dan instansi terkait guna terciptanya pilkada aman, damai dan tertib.
"Untuk pengamanan Pilkada di Bengkulu, Polda Bengkulu sudah siap," ujar Brigjen Pol Anwar usia memimpin rapat lintas sektoral dalam rangka pengamanan Pilkada serentak di Bengkulu, Kamis (8/8/2024).
BACA JUGA:Bawaslu Kota Bengkulu Kabulkan Gugatan Pasangan Bacalon Walikota Bengkulu Ariyono Gumay-Harialyanto
BACA JUGA:DPP Gerindra Keluarkan Rekom ke Dedy Ermansyah - Nuragiyanti Maju Pilwakot Bengkulu
Kapolda Bengkulu juga menyebutkan, ada ratusan TPS yang masuk kategori sangat rawan di Provinsi Bengkulu. Terhadap TPS itu, Polda Bengkulu akan menempatkan sejumlah personel untuk melakukan penjagaan dan pengamanan pilkada.
"Kita sudah mendata jumlah TPS yang ada meskipun nanti masih perlu menyesuaian data jumlah TPS. Untuk sementara TPS yang ada berjumlah 3.549 TPS," sambungnya.
Dari data tersebut, terdapat 119 TPS masuk kategori sangat rawan dan 3.125 TPS masuk kategori kurang rawan.
Kategori sangat rawan ini adalah TPS yang memiliki geografis yang sulit untuk di tempuh dan terpisah jauh dari kelompok TPS lainnya.
BACA JUGA:Pemeriksaan Laporan Pencatutan Nama Dukungan Bacalon Walikota Bengkulu Dihentikan
BACA JUGA:Benny Suharto Gelar Turnamen Voley Bagi Kaum Ibu di Kota Bengkulu
Selain itu, daerah TPS memiliki konflik yang menimbulkan korban jiwa hingga kerugian harta benda.
"Mengantisipasi konflik pada saat pilkada, kita akan kerahkan 2.653 anggota yang akan kita sebar di sejumlah TPS di Provinsi Bengkulu. Dengan harapan, tidak ada kejadian yang menimbulkan konflik dan pilkada berjalan damai," tutup Kapolda Bengkulu. (Tri)