Cara selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan memisahkan jalur penyambungan. Kamu harus memisahkan jalur penyambungan dengan cara menyilangkannya agar kabel tidak saling bertemu.
Selain memisahkan jalur penyambungan, ada satu trik khusus yang bisa kamu lakukan agar kabel ini tidak membebani kinerja aki.
BACA JUGA:Inilah Deretan Set Kunci Bengkel yang Harus Kamu Miliki
Kamu bisa menyusun kabel-kabel tersebut secara satu per satu kemudian tutuplah ujung kabel tersebut dengan selotip khusus untuk mencegah terjadinya korsleting.
4. Menyambungkan dengan Hati-Hati
Selanjutnta sambungkanlah kabel dengan hati-hati. Kamu harus melakukannya secara perlahan. Usahakan setiap kabel yang dipasang dalam keadaan saling mengikat dengan kuat agar tidak mudah terlepas saat kendaraan dalam keadaan menyala.
Apabila kabel tidak terpasang dengan kuat maka akan mudah terlepas karena getaran yang terlalu kuat saat mobil dalam keadaan menyala.
5. Menggunakan Trafo Bekas
Cara yang satu ini mungkin terbilang cukup rumit untuk kamu yang masih pemula atau pertama kali memasang anti storing sendiri.
BACA JUGA:Simak Harga, Kapasitas Baterai, dan Spesifikasi Motor Listrik Polytron Fox R Terbaru 2024
Memasang anti storing pada audio mobil dengan menggunakan travo akan membuatnya menjadi lebih mudah dan praktis.
Namun, hal ini hanya berlaku bagi kamu yang sudah berpengalaman memasang anti storing audio mobil.
6. Menghubungkan Kabel Ground dan Body Tape
Penggunaan kabel ground ini berfungsi untuk menjaga keamanan arus listrik pada mobil. Namun, penggunaan kabel ground ini mulai sirna karena industri otomotif yang terus mengalami perkembangan.
Namun, penggunaan kabel ground bukan menjadi hal yang asing lagi bagi para pecinta otomotif yang memiliki hobi untuk memodifikasi mobil. Biasanya pada mobil yang sudah tua, kabel ground ini sudah nggak bisa berfungsi dengan maksimal.
BACA JUGA:Intip 5 Keunggulan Lexux LBX, Pesaing Toyota Yaris Cross Versi Premium di Pasar Otomotif