Daftar Pemilih Jadi Persoalan

KEPAHIANG, BE - Daftar Pemilih di Kepahiang harus menjadi perhatian serius oleh Panitia Pemilu Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). Seperti disampaikan oleh Ketua KPUD Kepahiang Irwan Saputra SAg MM saat melantik sebanyak 40 orang anggota PPK dan PPS di Gust House Sabtu (6/4) kemarin.

\"Dilantiknya PPK dan PPS ini maka secara resmi  pesta demokrasi di Kepahiang dimulai. Salah satu pesan kita agar PPK dan PPS bisa mengatasi masalah daftar pemilih, karena ini merupakan masalah yang kruisial,\" ujar Irwan dalam sambutanya.

Dikatakannya, baik PPK dan PPS harus menjalankan fungsinya sebagaimana diamanatkan undang-undang sehingga proses demokrasi bisa berjalan melalui Pemilihan Umum Legeslatif (Pileg) dan Pemilukada yang sebentar lagi dilangsungkan.\"Kita harapkan PPK dan PPS bisa melaksanakan rekapitulasi data pemilih sehingga pelaksanaan pemilu bisa berlangsung damai,\" katanya.

Menurutnya, masalah setiap kali pelaksanaan pemilu biasanya muncul dari data pemilih yang mengalami perubahan. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah ini menurutnya yakni dengan memfungsikan PPK dan PPS sehingga nantinya mengenai daftar pemilih ini bisa dikuasai oleh PPK dan PPS. \"Saat ini kan berdasarkan peraturan KPU honor PPK dan PPS mengalami kenaikan. Harapan kita ini menjadi suport bagi anggota PPS dan PPK untuk bekerja maksimal,\" tandasnya.

Sementara itu, wakil Bupati Kepahiang Bambang Sugianto SH MH menyampaikan ucapan selamat kepada para anggota PPK dan PPS yang dilakukan pelantikan ini. Menurutnya pihaknya selaku pemerintah daerah akan selalu memberikan suport sehingga dalam pelaksanaan pemilu bisa berjalan lancar dan aman. \"Harapan Pemda, Pemilu berjalan aman dan lancar,\" jelas Bambang.(505)