BENGKULUEKSPRESS.COM - Saat ini istilah love bombing menjadi perbincangan hangat diberbagai media sosial. Bahkan sangking banyaknya pembahasan mengenai istilah ini berbagai media sosial memberikan informasi mengenai istilah yang satu ini mulai dari pengertian, penyebab, ciri, dan dampak dari love bombing .
Love bombing sendiri adalah tindakan yang pasangan berikan berupa rasa kagum, perhatian, dan kasih sayang yang berlebihan dengan tujuan memanipulasi hubungan yang kalian jalani. Untuk menghindari sikap love bombing pada pasangan, kenali lebih banyak mengenai tindakan ini agar kamu bisa terhindar dari jenis hubungan seperti ini!
Pasangan yang love bombing memiliki sejumlah ciri-ciri yang bisa dirasakan secarang langsung atau pun tidak langsung. Untuk mengetahui tandanya berikut ini merupakan ciri-ciri pasangan yang love bombing.
BACA JUGA:Tapak Dara, Obat Herbal Alami Kaya Khasiat
Ciri-ciri Pasangan Leve Bombing
1. Pasangan suka memberikan hadiah
Salah satu ciri-ciri utama yang sulit untuk dirasakan adalah tindakan pasangan yang sering memberi sesuatu seperti hadiah. Nah, jika kamu mendapatkan hadiah dari pasangan tentu membuat kamu senang.
Namun, jika pasangan memberikan hadiah terus menerus atau secara berlebihan, hati-hati itu bisa menjadi ciri love bombing. Misalnya, ia memberikan kamu karangan bunga, tas setiap hari hingga tiket liburan.
Biasanya, pasangan tidak mau menerima penolakan dari kamu, sehingga kamu harus terus menerus menerima hadiah yang ia berikan. Hal ini bertujuan untuk memanipulasi kamu agar merasa berhutang sehingga pasangan akan lebih mudah untuk mengendalikan dan mengontrol kegiatan kamu.
BACA JUGA:Selain Rasanya yang Manis, Ini Dia Manfaat Buah Matoa untuk Kecantikan
2. Tidak berhenti menghubungi pasangan
Seorang love bombers selalu menuntut perhatian dari kamu. Pelaku love bombing akan memiliki kebiasan untuk menghubungi pasangannya tanpa berhenti, baik melalui telepon ataupun mengirim pesan singkat.
Tak hanya itu, mereka juga kerap mengirimkan pesan singkat untuk mengetahui apa saja yang kamu lakukan secara mendetail.
Tentunya hal ini lama kelamaan bisa membuat kamu terganggu, tidak nyaman bahkan memicu stres hingga gangguan cemas.
3. Suka membatasi pasangan