BACA JUGA:Agar Suami Istri Mendapat Tiket ke Surga Bersama-sama, Ustaz Adi Hidayat Bagikan Tipsnya
Ustaz Adi Hidayat menyarankan agar jika seseorang ingin diberikan pekerjaan yang halal, mereka dapat membaca QS Al Baqarah: 168.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ كُلُوا۟ مِمَّا فِى ٱلْأَرْضِ حَلَٰلًا طَيِّبًا وَلَا تَتَّبِعُوا۟ خُطُوَٰتِ ٱلشَّيْطَٰنِ ۚ إِنَّهُۥ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ
(Yā ayyuhan-nāsu kulụ mimmā fil-arḍi ḥalālan ṭayyibaw wa lā tattabi'ụ khuṭuwātisy-syaiṭān, innahụ lakum 'aduwwum mubīn).
Artinya:
"Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu,".
Ustaz Adi Hidayat juga menyarankan agar bagi mereka yang masih lajang dan ingin mempermudah mendapatkan jodoh, dapat membaca QS Al-Hujurat: 13.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَٰكُم مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَىٰ وَجَعَلْنَٰكُمْ شُعُوبًا وَقَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوٓا۟ ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ ٱللَّهِ أَتْقَىٰكُمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ
(Yā ayyuhan-nāsu innā khalaqnākum min żakariw wa unṡā wa ja'alnākum syu'ụbaw wa qabā`ila lita'ārafụ, inna akramakum 'indallāhi atqākum, innallāha 'alīmun khabīr).
Artinya:
"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal,".
Ustaz Adi Hidayat menutup dengan mengungkapkan bahwa segala permasalahan memiliki solusinya di dalam Al Qur'an.
BACA JUGA:Amalkan ini 5 Menit Sebelum Subuh, Ustaz Adi Hidayat: Insya Allah Hidup Berkah dan Nyaman
Ustaz Adi Hidayat menegaskan bahwa jika ayat yang dibaca sesuai dengan kebutuhan seseorang, maka mereka akan merasakan kenikmatan dan kenyamanan dalam membacanya.
"Dan bagi orang yang tidak hafal Al Qur’an maka boleh membaca ayat-ayat tersebut dengan membawa mushaf selama tidak menjadi Imam," demikian Ustaz Adi Hidayat.