BENGKULUEKSPRESS.COM - Ayam Geprek sudah menjadi makanan keseharian masyarakat Indonesia terutama para mahasiswa.
Pasalnya, harga ayam geprek yang murah, rasa yang lezat, dan porsinya yang mengenyangkan membuat siapapun memilih makanan yang satu ini untuk mengisi perut saat lapar.
Tak heran jika ayam geprek menjadi salah satu jenis makanan favorit masyarakat beberapa tahun terakhir.
Namun, jangan hanya terbuai dengan kelezatannya, sebagai penikmat hidangan ini, dalam 100 gram penyajian ayam geprek terkandung kalori sebanyak 263 kkal.
Namun, jumlah kalori dalam makanan ini bisa bervariasi tergantung pada cara pengolahan dan bahan tambahannya.
BACA JUGA:Pusaka Cupu Manik Astagina
Ayam geprek termasuk makanan junkfod yakni makanan yang memiliki kalori yang banyak dan nilai gizi yang sedikit.
Namun, Ayam geprek bisa menjadi menu harian yang menyehatkan. Namun ada beberapa tips sehat yang perlu kamu perhatian.
Agar hidangan ini jauh dari kategori junk food, ada beberapa tips sehat yang bisa kamu lakukan saat mengonsumsinya. Berikut tipsnya:
1. Kurangi asupan karbohidratnya
Jenis ayam geprek crispy biasanya berlapis tepung. Nah, tepung merupakan salah satu sumber karbohidrat yang memiliki kalori sekitar 45 kkal dalam sepotong ayam geprek.
Untuk mengurangi asupan karbohidrat, pilihlah ayam tanpa lapisan tepung. Selain itu, pilih sumber karbohidrat yang lebih sehat tapi tetap mengenyangkan seperti nasi merah.
BACA JUGA:Dosomuko, Raja Alengka yang Berani Menculik Dewi Shinta
2. Pilih potongan ayam yang rendah lemak
Selain itu, kamu bisa memilih bagian ayam yang mengandung rendah lemak seperti bagian dada.