BENGKULUEKSPRESS.COM - Tepung beras tak hanya enak diolah menjadi berbagai kudapan tradisional, tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Selain itu, tepung beras juga dapat menjadi alternatif pengganti tepung terigu bagi penderita penyakit celiac, karena tidak mengandung gluten sama sekali.
Tepung beras merupakan hasil penggilingan beras, baik beras putih maupun beras coklat. Perbedaan tepung beras putih dan coklat ada pada bagian dari biji padi yang digiling. Pada tepung beras coklat, lapisan luar biji padi digiling sekaligus, sedangkan pada tepung beras putih, lapisan luarnya dibuang sebelum digiling. Tepung beras diketahui memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi dan baik untuk Anda konsumsi jika sedang menjalani diet bebas gluten atau menderita intoleransi gluten.
BACA JUGA:Bikin Kulit Sebening Kristal! Ini Dia 10 Langkah Skincare Routine Korea
Kandungan Nutrisi Tepung Beras
Tepung beras memiliki beragam manfaat untuk kesehatan dan kecantikan karena kandungan nutrisinya yang melimpah. Dalam 100 gram tepung beras putih, terkandung berbagai nutrisi berikut ini:
80 gram karbohidrat
7 gram protein
94 miligram fosfor
75 miligram kalium
23 miligram magnesium
Sedangkan dalam 100 gram tepung beras coklat, terkandung beragam nutrisi berikut:
76 gram karbohidrat
7 gram protein
319 miligram fosfor
265 miligram kalium
124 miligram magnesium
BACA JUGA:Kurangi Risiko Prematur! Manfaat Luar Biasa Telur Puyuh Untuk Ibu Hamil
Kandungan protein dalam tepung beras tergolong tinggi, bahkan lebih tinggi daripada susu dan yoghurt. Selain itu, tepung beras juga kaya akan serat, zat besi, vitamin B, dan senyawa lignan. Lignan diketahui dapat mencegah penyakit jantung.
Beragam Manfaat Tepung Beras
Selain menjadi alternatif tepung bebas gluten untuk penderita penyakit celiac dan intoleransi gluten lainnya, tepung beras juga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Berikut adalah penjelasannya:
1. Membantu menurunkan berat badan
Tepung beras mengandung serat yang cukup tinggi sehingga mampu membuat Anda kenyang lebih lama. Selain itu, kandungan protein yang tinggi pada tepung beras juga dapat membantu Anda mencukupi kebutuhan nutrisi harian. Bahkan, kualitas protein pada beras diketahui lebih tinggi dibandingkan dengan biji-bijian lain.
BACA JUGA:Biar Gak Salah Kaprah! Ini Perbedaan Wirausaha dan Wiraswasta
2. Mencegah beragam penyakit
Tepung beras, terutama tepung beras coklat, mengandung asam fenolik yang bersifat antioksidan. Asam fenolik ini bermanfaat dalam mencegah terjadinya beragam penyakit, seperti diabetes tipe 2 serta kanker payudara dan kanker usus besar.
3. Menurunkan risiko terkena penyakit jantung
Beras merupakan biji-bijian utuh yang dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Konsumsi biji-bijian utuh dalam porsi yang tepat dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung koroner dan penyakit kardiovaskular. Selain itu, beras juga mengandung senyawa lignan yang juga bermanfaat dalam mencegah penyakit jantung.
4. Menjaga kesehatan saluran pencernaan
Karena kandungan seratnya yang tinggi, tepung beras coklat bermanfaat dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan Anda. Selain itu, serat yang tinggi pada makanan juga dapat meningkatkan metabolisme dan motilitas usus, sehingga mampu mencegah gangguan pada usus, seperti kelumpuhan atau kejang saluran cerna.
BACA JUGA:Begini Cara Mendaftarkan Merek Dagang di DJKI Kemenkumham
5. Melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari
Tepung beras yang diaplikasikan langsung ke kulit diketahui dapat melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari, karena mengandung asam ferulat dan para-aminobenzoic (PABA atau vitamin B10). Asam ferulat sendiri diketahui dapat melindungi kulit dari efek sinar UV dan sering ditemukan dalam serum perawatan kulit.
Sementara itu, PABA diketahui mampu merangsang pertumbuhan sel kulit baru dan diduga mampu melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Namun, kandungan asam ferulat dan PABA dalam tepung beras ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut guna memastikan efektivitasnya dalam melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari.
6. Mempercepat penyembuhan luka pada kulit
Penelitian menunjukkan bahwa beras mengandung senyawa allantoin yang bersifat antiperadangan dan menenangkan kulit. Karena allantoin inilah, tepung beras diduga mampu mempercepat penyembuhan luka jika dioleskan langsung pada kulit.
7. Merawat kulit berjerawat
Tepung beras diketahui mengandung asam fitat yang merupakan antioxidant alpha hydroxy acid (AHA). Bahan yang umum ditemukan dalam produk perawatan kulit ini dapat diekstraksi dari beragam biji-bijian, salah satunya beras. Penelitian menunjukkan bahwa asam fitat yang terkandung dalam beras dapat membantu mengobati jerawat ringan hingga sedang, serta peradangan setelah berjerawat jika diaplikasikan langsung di kulit.
8. Mencerahkan kulit
Asam fitat dalam tepung beras tak hanya mampu merawat kulit berjerawat, tetapi juga dapat mengangkat sel kulit mati. Hal ini dapat membuat kulit Anda tampak lebih cerah, mengurangi munculnya bintik hitam, serta menjadikan kulit terlihat awet muda. Oleh karena itu, banyak produk perawatan kulit yang menambahkan ekstrak beras, dan mengklaim produk tersebut dapat mencerahkan kulit.
Resep Kudapan dari Tepung Beras
Banyak cara untuk mendapatkan manfaat tepung beras bagi kesehatan dan kecantikan. Mulai dari diolah menjadi hidangan lezat, hingga digunakan sebagai produk perawatan kulit.Salah satu hidangan khas Indonesia yang terbuat dari tepung beras adalah kue lapis. Berikut ini adalah bahan dan cara pembuatannya:
Bahan:
300 gram tepung beras
300 gram gula pasir
100 gram tepung sagu
4 lembar daun pandan
1,5 liter santan kental
1/2 sdt garam
Pewarna makanan secukupnya
BACA JUGA:Penertiban Fasum di Pemkot Bengkulu Tertinggi Tingkat Provinsi, KPK Beri Penghargaan
Cara membuat:
Panaskan panci dengan api kecil. Masukkan santan kental, garam, dan daun pandan sambil terus diaduk hingga mendidih, lalu dinginkan.
Masukkan tepung beras, tepung sagu, dan gula putih ke dalam wadah yang lebih besar. Aduk hingga rata.
Masukkan santan yang sudah didinginkan ke dalam campuran tepung beras, sedikit demi sedikit. Aduk hingga tercampur rata.
Bagi adonan menjadi beberapa bagian, beri pewarna makanan secukupnya.
Panaskan kukusan atau panci dengan api sedang. Siapkan cetakan kue lapis, olesi cetakan dengan mentega atau minyak goreng.
Masukkan adonan lapisan pertama. Kukus kurang lebih 10 menit sampai setengah matang, lalu masukkan adonan lapisan selanjutnya.
Ulang proses ini hingga semua adonan habis.
Setelah adonan habis, kukus kurang lebih 20 menit hingga adonan benar-benar matang.
Angkat dan dinginkan, lalu potong kue sesuai dengan selera dan siap untuk dihidangkan.
Jika Anda menggunakan panci kukusan biasa, beri alas kain pada tutup panci agar air tidak menetes ke dalam adonan yang sedang dikukus.
Saat memotong kue lapis, usahakan kue dalam keadaan dingin agar tidak lengket di pisau.
Kue lapis dari tepung beras di atas tak hanya lezat, tetapi juga dapat dijadikan camilan alternatif bagi Anda yang sedang menjalani diet bebas gluten atau menderita intoleransi gluten. Selain tepung beras, ada beberapa tepung bebas gluten, seperti tepung kentang, tepung kedelai, tepung tapioka, tepung sorgum, dan tepung jagung.
BACA JUGA:Proses dan Syarat Mendapatkan Sertifikasi Halal untuk Bisnis Anda
Berbagai olahan dan produk perawatan kulit dari tepung beras memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan kecantikan tubuh. Namun, pastikan tidak berlebihan dalam mengonsumsi hidangan berbahan tepung beras.Agar aman, Anda juga bisa berkonsultasi ke ke dokter gizi jika ingin mengatahui porsi tepung beras yang bisa Anda konsumsi per harinya sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.(**)