Atas data sementara itu, calon DPR RI dapil Provinsi Bengkulu, Erna Sari Dewi mengklaim bawa Partai NasDem telah menempati posisi aman dalam perolehan kursi DPR RI dapil Bengkulu untuk 1 kursi.
Hal itu berkaca dari sumber rujukan data C1 yang dimiliki internal Nasdem dan disertai dengan supervisi yang dilakukan oleh konsultan.
"Penghitungan ini didasarkan pada hasil penghitungan internal tim kami yang telah mencapai tingkat 92 persen, di angka 132.924 suara. Perolehan suara total parpolnya itu masih berpotensi bertambah. Namun secara persentase keseluruhan hasil perolehan di semua partai tidak akan berubah secara signifikan," ujar Erna saat menggelar konferensi pers di Bengkulu, Senin (19/2/2024).
Di sisi lain, Partai Golkar melalui Wakil Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Partai Golkar Provinsi Bengkulu, Aan Julianda SH MH mengatakan bahwa Partai Golkar sudah menyelesaikan hitungan C1 dari saksi dengan persentase 100 persen.
Saat ini, pihaknya akan terus mengawal perolehan suara itu di setiap pleno tingkat kecamatan hingga provinsi.
Sehingga suara yang didapatkan itu tidak berubah dari hasil perhitungan suara internal Partai Golkar Provinsi Bengkulu yang dipimpin oleh Rohidin Mersyah yang juga Gubernur Bengkulu saat ini.
"Dengan total suara Partai Golkar saat ini, kami berkeyakinan akan mendapatkan 2 kursi di DPR RI. Akan diisi oleh Derta Rohidin dan M Saleh. Kita pastikan, suara ini akan kita kawal terus. Sehingga Partai Golkar bisa mendapatkan 2 kursi di Senayan," ungkap Aan.
Partai Golkar memang bisa saja meraih 2 kursi di DPR RI dengan syarat suara yang diraih oleh Partai Golkar bisa lebih banyak 3 kali lipat dari suara Partai Nasdem.
Melihat belum semua suara masuk, kemungkinan Nasdem dapat jatah 1 kursi atau sebaliknya Golkar dapat kursi dan Nasdem terdepak bisa disimak pada pada putusan KPU.
Secara terpisah, Muhammad Soleh dan Dewi Coryati yang merupakan incumbent dari Golkar dan PAN hingga saat ini enggan berkomentar terkait suara yang diraihnya.
"Masih proses rekap," ujar M Soleh saat dikonfirmasi bengkuluekspress.com.
Sedangkan Dewi Coryati, ia hanya meminta doa pada masyarakat Bengkulu agar dapat kembali duduk di DPR RI Dapil Bengkulu.
"Kita masih menjaga suara dulu. Nanti kalau sudah ketok palu KPU baru kita wawancara ya. Terimakasih atas perhatiannya, mohon doa supaya kursi PAN terjaga ya," tutup Dewi Coryati. (Tri)