BENGKULUEKSPRESS.COM - Demi memberikan kenyamanan dan keamanan dalam berkendara, suspensi jadi salah satu komponen vital yang ada pada sepeda motor.
Fungsi utamanya adalah, meredam dan menyerap berbagai getaran yang dihasilkan dari permukaan jalan. Selain itu tentunya, suspensi juga berfungsi untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan berkendara.
Tetapi, suspensi juga memiliki batasan umur pakai, bila sudah rusak akan ada beberapa efek yang dirasakan oleh pengendara. Mulai dari handling motor yang tidak enak hingga akselerasi menjadi berkurang.
Umumnya pemilik motor sering kali mengabaikan kondisi suspensi karena dinilai sebagai komponen yang jarang rusak. Padahal suspensi wajib dilakukan perawatan secara rutin.
BACA JUGA:Ingin Motor Terlihat Baru, Ini Tips dan Triknya
Disini kami rangkum, 5 Tips soal perawatan agar suspensi awet dan mendukung kegiatan sehari-hari.
1. Hindari Jalan yang Rusak
Saat berkendara, usahakan sebisa mungkin, menghindari jalanan yang tidak rata atau berbatu. Sebab, hal ini bisa memberikan beban tambahan bagi suspensi. Terlalu sering melewati jalan seperti ini berpeluang mengurangi usia pakai suspensi.
Jadi terpaksa melewati jalan yang tidak rata, kita harus berkendara dengan ekstra hati-hati dan tidak ngebut agar dapat membantu meringankan kerja suspensi.
2. Jangan Bawa Beban yang Berat
Sepeda motor memiliki batas maksimal beban yang diizinkan sesuai dengan buku petunjuk pemilik. Jika terpaksa membawa beban berlebih, maka performa motor Anda tentu saja akan berkurang secara signifikan.
Salah satu fungsi yang terganggu akibat bawaan beban yang terlalu berat adalah fungsi suspensi. Suspensi akan bekerja ekstra keras saat beban yang dibawa melebihi kapasitas maksimal.
BACA JUGA:Apa Itu Rem ABS? Ini Penjelasan dan Cara Perawatannya
3. Hindari Aksesori dan Memodifikasi Suspensi
Bila ingin masa pakai suspensi motor panjang, juga hindari memasang aksesori pada suspensi atau yang biasa disebut sebagai anting. Pemasangan aksesori itu justru membuat bagian belakang motor tampak meninggi.