Orang Tua Siswa di Rejang Lebong Ketapel Mata Guru, Tak Terima Anaknya Ditegur

Selasa 01-08-2023,14:00 WIB
Reporter : Ari Apriko
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM - Dugaan aksi penganiayaan oleh wali murid atau orang tua siswa kepada guru terjadi di SMAN 7 Rejang Lebong pada Selasa (1/8/2023).

Dalam aksi penganiayaan tersebut, Zaharman guru olahraga di SMAN 7 Rejang Lebong mengalami luka di bagian mata sebelah kanan. Luka tersebut diduga karena diserang orang tua siswa menggunakan ketapel.

Terkait dengan insiden tersebut, Kapolsek PUT, Iptu Hengky Noprianto MH membenarkan kejadian tersebut. Dimana guru SMAN 7 Rejang Lebong tersebut saat ini tengah menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kota Lubuklinggau.


Guru dan pihak kepolisian mengecek lokasi penganiayaan guru SMAN 7 Rejang Lebong, Selasa (1/8/2023)-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BACA JUGA:25 Tahun Jalan Provinsi di Rejang Lebong Tak Diperbaki, Begini Kondisinya

"Tim kita juga sudah melakukan pengecekan ke lokasi yaitu di SMAN 7 Rejang Lebong," terang Kapolsek Kapolsek PUT.

Dijelaskan Kapolsek PUT, aksi penganiayaan tersebut diduga karena orang tua siswa di SMAN 7 Rejang Lebong tersebut tidak terima anaknya ditegur dan ditendang oleh sang guru karena kedapatan merokok di dalam lingkungan sekolah saat jam belajar.

Pasca kejadian, Kapolsek mengungkapkan pihaknya juga telah mengumpulkan barang bukti dan keterangan dari sejumlah saksi. Bila sudah lengkap maka mereka akan mengamankan orang tua siswa tersebut.

"Bila semuanya nanti sudah lengkap, baru kami akan amankan orang tua siswa tersebut," terang Kapolsek PUT.(Ary)

Kategori :