Pahami! Ini Dia Perbedaan Utang Produktif dan Utang Konsumtif

Selasa 25-04-2023,17:00 WIB
Reporter : Jamal Maarif
Editor : Rajman Azhar

Diantara kedua jenis utang tersebut, utang produktiflah yang lebih disarankan. Tapi perlu perencanaan dan strategi yang matang juga agar terkelola dengan baik.  Sedangkan untuk utang konsumtif sebaiknya kamu lakukan hanya jika urgensi saja. Jangan sampai utang konsumtif ini membuat cash flow-mu berantakan.

5. Risiko utang yang ditimbulkan

Walaupun utang produktif bertujuan untuk menghasilkan uang, namun dalam praktiknya belum tentu menghasilkan output seperti yang diharapkan. Jika tidak dikelola dengan baik maka akan memunculkan risiko gagal bayar, lho. Misalkan kamu berutang untuk aktivitas bisnis, tapi penghasilan bisnis ini tidak stabil bahkan berpotensi untuk bangkrut. Nah, kamu tetap harus siap melunasi apapun keadaannya.

Begitu juga dengan utang konsumtif, jika tidak bisa mengontrol diri dengan baik maka lama-lama akan memberatkan cash flow-mu. Jangan sampai kamu terlilit utang untuk hal-hal yang tidak penting ini. Apalagi barang dari utang konsumtif tidak bisa menghasilkan apa-apa. Jika dijual kembali nilainya juga menurun.

Itulah beberapa ulasan mengenai perbedaan utang produktif dan utang konsumtif. Ternyata keduanya  memiliki perbedaan yang mencolok ya. Nah, sebaiknya kamu lebih bijak lagi dalam mengelola utang ini, sehingga finansialmu tetap sehat. (**)

 

Kategori :