BENGKULUEKSPRESS.COM - Harga cabai rawit merah semakin pedas. Beberapa jenis cabai mengalami kenaikan harga signifikan. Mulai dari cabai rawit merah dan cabai merah keriting.
Salah seorang pedagang cabai di Pasar Panorama Bengkulu Kusila (41) mengatakan, saat natal dan tahun baru kebutuhan cabai masyarakat meningkat. Karena pada momen ini masyarakat merayakannya dengan sajian hidangan makanan yang serba lezat dan itu menggunakan cabai.
Kusila menjelaskan, saat ini harganya tembus Rp 80 ribu per kg (Kilogram). Harga ini sedikit lebih dibandingkan saat awal momentum pergantian tahun baru 2022-2003, yang mencapai Rp 100 ribu.
Sebelum Natal dan tahun baru harga cabai rawit merah hanya Rp 60 ribu, namun sekarang sudah Rp 80 ribu per Kg. Selain karena kebutuhan cabai meningkat, kenaikan harga cabai rawit ini juga disebabkan cuaca hujan yang terus mengguyur Bengkulu beberapa minggu terakhir. Hujan membuat pohon Cabai banyak membusuk dibagian akar. Dampaknya Cabai tidak berbuah maksimal sehingga panen cabai pun berkurang jumlahnya.
BACA JUGA:Pria yang Pamer Alat Vital ke Mahasiswi Bengkulu Dicari Polisi
BACA JUGA:Ini Daftar Lengkap Formasi PPPK se-Provinsi Bengkulu beserta Alokasi Gajinya
Selain cabai rawit merah, kenaikan harga juga terjadi pada cabai merah keriting. Harga cabai merah keriting dari Rp 25 ribu per Kg naik menjadi Rp 40 ribu per Kg. Kemudian, harga cabai merah biasa juga naik dari harga Rp 30 ribu per Kg menjadi Rp 40 ribu per Kg.
Dari banyaknya kenaikan harga cabai tersebut, ada satu komoditi cabai tidak mengelami kenaikan harga, yaitu cabai hijau. Dari pertengahan November hingga awal Januari ini harganya tetap Rp 30 ribu per Kg.
(MG3)