Pembiayaan Kendaraan dari BSM

RATU SAMBAN, BE -  Bank Syariah Mandiri (BSM) kian  memperkuat pembiayaannya di sektor otomotif, khususnya kendaraan roda empat.   Pembiayaan ini setiap tahunya mengalami peningkatan.  Bagian marketing BSM, Wisnu Kaniswara  mengungkapkan, BSM menyalurkan pembiayaan kredit otomotif sejak tahun 2006, dan sudah diintensifkan dalam beberapa tahun terakhir.   Kebanyakan para nasabah yang bergabung adalah  Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pengusaha perorangan.

Pembiayaan  kredit kendaraan  ini tak asal-asalan.   Menurut  Wisnu,  penyaluran pembiayaan  ini juga harus selektif  dan tetap mengedepankan kualitas barang.  Penyaluran pembiayaan ini dibagi dalam dua, yakni pembiayaan untuk pembelian  kendaraan baru dan pembiayaan kendaraan   bekas (second), dengan uang muka (down payment) 20 persen dari harga penawaran kendaraan khusus keluaran Jepang, dan  DP 30  persen untuk jenis kendaraan lain.  Sisanya ditanggung oleh nasabah.

Pembelian kendaraanpun harus disesuaikan dengan usia pengeluaran,  yakni maksimal  lima tahun setelah kendaraan itu dikeluarkan.  \"Artinya untuk mobil second yang dibiayai saat ini untuk diatas tahun 2008, \" katanya.

Diakui Wisnu, penjualan  mobil melalui  BSM cukup signifikan dari tahun ke tahunnya.   Namun ia enggan membeberkan  berapa pembiayaan  yang telah dikucurkan  setiap  bulan dan setiap tahunnya.   Selain didukung  pelayanan perbankan yang mudah, cepat dan murah.  Kebutuhan masyarakat atas kendaraan roda empat yang masih tinggi. (247)