ARGA MAKMUR, Bengkulu ekspress.com - Dumaria Sidauruk (37) warga Desa Karang Anyar Kecamatan Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara (BU) setelah sempat dilarikan ke RSUD Arga Makmur, Sabtu (30/1), setelah menjadi korban begal. Saat dikonfrimasi awak media, usai mendapatkan perawatan, korban mengaku, bahwa sekitar Sabtu sore (30/4) sekitar pukul 18.30 Wib setelah dirinya melakukan penagihan di Desa Talang Rasau, diikuti oleh dua orang yang tak dikenal tepatnya dengan mengendarai kendaraan roda dua. Tepatnya di Desa Suka Langu korban diberhentikan oleh kedua orang tak dikenal tersebut dengan alasan motor korban bannya kempes. Setelah turun dan mengecek keadaan ban motornya tersebut, kunci motor korban langsung diambil oleh kedua orang tak dikenal tersebut. Melihat hal tersebut korban pun langsung melempar salah seorang pelaku dengan helm, namun ditangkap helm tersebut oleh pelaku dan pelaku pun langsung memukul korban dengan helm yang dilempar tersebut. Setelah dipukul dengan helm, salah seorang pelaku pun merangkul korban sementara seorang pelaku lagi merampas cincin emas di tangan korban sebanak 2 buah, serta kalung emas yang berada di leher korban dan juga tas yang berisikan uang tagihan dari hasil penagihan korban sebanyak Rp 12 juta pun raib dibawa oleh kedua pelaku yang tidak dikenal oleh korban. \"Saya habis nagih di Talang Rasau, pas di jalan saya diikuti oleh pelaku pada di wilayah Desa Suka Langu pelaku memberhentikan saya dengan alasan ban motor saya kempes. Dan kejadian pembegalan terjadi kepada saya,\" terangnya. Sementara itu Kapolres BU AKBP Andy Pramudya Wardana SIK MM melalui Kasat Reskrim AKP Teguh Ari Aji membenarkan kejadian tersebut, namun dirinya belum bisa memberikan keterangan yang lebih lanjut, karena pihaknya masih dalam proses pemeriksaan terhadap korban. \"Benar, anggota kita masih di lapangan, untuk sementara itu yang bisa kita sampaikan,\" tandasnya.(127)
Perhiasan dan Uang Rp 12 Juta Raib Dibawa Begal
Sabtu 30-04-2022,20:56 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :