CURUP, bengkuluekspress.com - Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negera (BUMN), Arya Sinulingga melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Rejang Lebong pada Kamis (9/12). Dalam kunjunganya tersebut ia mensosialisasikan tentang program Permodalan Nasional Madani Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM-Mekaar).
\"Kunjungan kita ke Rejang Lebong salah satunya adalah untuk mensosialisasikan dan melihat perkembangan PNM Mekaar di Rejang Lebong ini,\" terang Arya usai kegiatan sosialisasi dan penyerahan bantuan Sembako di gedung Adam Futsal Kamis (9/12).
Kunjungan kerjanya ke Bengkulu dan Kabupaten Rejang Lebong tersebut, menurutnya merupakan permintaan langsung dari Menteri BUMN, Erick Thohir. Dimana ia berharap PNM-Mekaar akan terus berkembang di Kabupaten Rejang Lebong.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menjelaskan bahwa PNM-Mekaar merupakan layanan permodalan berbasis kelompok yang diperuntukkan untuk perempuan prasejahtera pelaku usaha. PNM-Mekaar tersebut diharapkan bisa menopang perekonomian masyarakat ditengah pandemi Covid-19.
\"Saat ini di Rejang Lebong sudah ada sebanyak 9.659 ibu rumah yang memanfaatkan PNM-Mekaar,\" tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia berharap program PNM-Mekaar ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Rejang Lebong dengan baik. Karena menurutnya program tersebut merupakan salah satu langkah nyata yang dilakukan pemerintah dan Kementerian BUMN untuk membantu masyarakat secara langsung dan berkelanjutkan untuk meningkat perekonomian masyarakat.
\"Kita berharap program ini bisa bermanfaat untuk meningkatkan perekomian masyarakat kita,\" harapnya.
Sementara itu, Ketua Garda Bernas Bengkulu, Dempo Xler yang hadir dalam kesempatan tersebut menyatakan pihaknya dari Garda Bernas Bengkulu siap berkolaborasi dengan BUMN untuk mensosialisasiakn program PNM-Mekaar di Provinsi Bengkulu ini.
\"Kita dari Garda Bernas Bengkulu siap mendukung progrm ini, sehinga masyarakat Bengkulu bisa merasakan manfaatnya,\" sampai Dempo.
Kedepannya, menurut Dempo pihaknya akan menyelenggarakan pelatihan kepada ibu-ibu penerima program PNP-Mekaar di Provinsi Bengkulu sehingga mereka bisa menjadi mandiri dan bisa membantu perekonomian keluarga. Dalam kesempatan tersebut, menurut Dempo pihaknya juga menyerahkan bantuan sebanyak 250 paket sembako dari BRI Peduli.(251)