BENGKULU, bengkuluekspress.com - Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital. Terlebih pentingnya sopan santun dan adab dalam bermedia sosial.
Founder Berita Baru Link Ir. Machroni, MM mengatakan, konten asusila yang sering kita temukan di dunia maya antara lain cyber harassment (pelecehan seksual), eksploitasi seksual, prostitusi online, cyber bullying dan sebagainya.
\"Kita harus paham dan peduli apa yang kita tulis dan sebarkan di media sosial itu akan terekam jejak digitalnya oleh karena itu bijak lah memanfaatkannya guna terhindar dari tindak pidana,\" kata Machroni, saat menjadi Narasumber literasi digital, Jumat (3/9).
Ia mengatakan, kehidupan di dunia kerja dan kewarganegaraan di abad ke 21 adalah kemampuan berfikir kritis dan pemecahan masalah, kolaborasi dan kepemimpinan, ketangkasan dan kempuan beradaptasi, inisiatif dan berjiwa entrepreneur, mampu berkomunikasi efektif baik secara oral maupun tulisan. Serta harus mampu mengakses dan menganalisis informasi dan memiliki rasa ingin tahu dan imajinasi serta kecakapan dalam penggunaan aplikasi di dunia digital .
Disisi lain, owner wisata Bukit Batu Rejang Lebong LinceMalini, SP menjelaskan pemanfaatkan teknologi dan media sosial untuk ajang mengenalkan budaya Indonesia. Seperti halnya, objek wisata dan kekayaan alam Indonesia sangat efektif sekali karena dunia digital yang sifatnya general dan dapat di akses siapapun di seluruh dunia jadi sangat bagus di gunakan sebagai media promosi.
Media sosial, sambungnya sebagai alat untuk berkomunikasi, digunakan oleh masyarakat yang masive dimana ada perbedaan karakter dari setiap pengguna.
\"Kita harus bijak dalam menggunakan media sosial terutama dalam mengekspresikan diri, memberikan komentar, bahasa yang santun serta tetap harus menghargai orang lain,\" tutupnya. (HBN)