BENGKULU, bengkuluekspress.com - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu mengingatkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bengkulu, selain target meraih prestasi juga harus mempertanggungjawabkan penggunaan dana PON XX Papua. Hal itu ditegaskan anggota Banggar DPRD Provinsi Bengkulu Edwar Samsi S.IP, MM, Jumat (10/9).
\"Karena dana ini berasal dari APBD, artinya setiap satu rupiah yang digunakan wajib dipetanggungjawabkan penggunaannya. Jangan sampai setelah PON nanti, malah menjadi temuan atau bermasalah dengan aparat penegak hukum,\" kata Edwar.
Ketua Umum Pengprov FPTI Bengkulu itu, berharap, pada perhelatan PON nanti menargetkan meraih medali. Meskipun, persaingannya akan ketat sebab banyak atlet hebat dari daerah lainnya yang turun pada ajang PON nantinya.
\"Karena yang berangkat ini merupakan atlet pilihan, dan mereka juga terbukti berprestasi pada beberapa ajang yang diikuti termasuk Porwil akhir tahun 2019 lalu,\" ungkap Edwar.
Edwar menambahkan, meski pada beberapa Cabor Bengkulu tidak mengirimkan atlet. Namun pihaknya menyakini dengan pelatihan selama ini bersama tim official atlet Bengkulu dapat pulang dengan membawa medali
\"Maka sekali lagi kita mengingatkan, agar panitia PON baik dari KONI, Dispora maupun Cabor yang berangkat agar dapat mempertanggungjawabkan setiap penggunaan anggaran yang diberikan,\" tutup Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Bengkulu itu. (HBN/Adv)