KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - Dalam rangka menciptakan kondisi di Bengkulu Selatan (BS) yang aman dan kondusif, satuan polisi pamong praja (Satpol PP) juga rutin menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat). Hasilnya belasan pemuda diciduk. Pasalnya mereka saat ditemukan sedang mabuk minuman keras (miras).
\"Ada 14 pemuda kami temukan sedang mabuk,\" kata Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar BS, Erwin Muchsin SSos.
Dikatakan Erwin Razia tersebut digelar Sabtu (24/7) malam pukul 22:00 WIB hingga Minggu (25/7) dini hari. Dalam razia itu, pihaknya mendatangi tempat-tempat yang sering dijadikan para pemuda untuk nongkrong dan minum minuman keras. Seperti sirkuit Padang Panjang, Taman Kota Padang Panjang, Taman Merdeka, Lapangan Sekundang, Tebat Rukis dan kawasan pantai Pasar Bawah.
Saat ditemukan para pemuda tersebut sedang mabuk dan di dekat mereka ada sisa minuman keras seperti anggur merah dan juga ada sisa tuak. Kemudian mereka diangkut menggunakan mobil patroli ke kantor Satpol PP di Padang Panjang, Kota Manna.
\"Para pemuda tersebut kami wajibkan membuat surat pernyataan tidak akan melakukan perbuatan serupa lagi,\" ujarnya.
Erwin mengaku razia pekat tersebut akan terus digelar. Hal itu dimaksudkan agar ke depan situasi kamtibmas di BS selalu kondusif. Pasalnya orang yang selalu mabuk atau melakukan perbuatan tercela lainnya akan menganggu situasi kamtibmas. Untuk itu dirinya mengimbau warga BS agar selalu menyampaikan informasi ke pihaknya, jika ada perbuatan tercela di tengah-tengah masyarakat. Seperti pesta miras, perkelahian atau perbuatan lainnya.
\"Razia pekat ini rutin kami gelar, kalau ada di sekitar kalian, laporkan pada kami agar secepatny kami bertindak,\" harap Erwin. (369)