PINO RAYA, bengkuluekspress.com - Nasib sial dialami Arno (42) warga Desa Tungkal 1, Pino Raya. Pasalnya di saat orang sedang sibuk melakukan pencoblosan pada pemilihan kepala desa (Pilkades) di tempat pemungutan suara (TPS), tiba-tiba rumahnya hangus terbakar. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp 150 juta.
Yasun, mantan Kades Talang Padang Menuturkan, saat kejadian korban sedang tidak ada di rumahnya, sedangkan istri korban sedang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya pada Pilkades di TPS Desa Tungkal 1, Pino Raya. Sedangkan anak-anaknya sedang berada di warung di depannya.
Lalu sekitar pukul 10:30 wib, api sudah membesar dan menghanguskan rumahnya serta warung manisan di depannya. Melihat api yang sudah membenar, warga ramai dan sebagian teriak minta tolong. Sehingga warga beramai-ramai berusaha memadamkan api dan kemudian datang dua unit mobil pemadam kebakaran membantu memadamkan api. Sehingga api berhasil dijinakan.
\"Api diketahui sudah besar, beruntung warga ramai sehingga bisa dipadamkan,\" ujarnya.
Kapolres BS, AKBP Deddy Nata SIK melalui Kapolsek Pino Raya, Iptu Junairi membenarkan adanya kebakaran rumah warga tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun rumah korban hangus. Dikatakan Junairi belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut. Namun dari informasi yang didapat dari masyarakat, api berasal dari bagian dalam rumah. Sehingga diduga kuat karena korsleting listrik.
\"Untuk penyebab pastinya masih kami selidiki, dugaan sementara karena korsleting listrik,\" ujar Junairi. (369)