KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bengkulu Selatan (BS) Manna, 22 Juni 2021, saat ini semakin rutin menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat). Hasilnya masih ditemukan warga pesta minuman keras (Miras) dan tuak.
\"Ada belasan orang yang kami temukan sedang pesta miras,\" kata Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar BS, Erwin Muchsin SSos.
Dikatakan Erwin, operasi tersebut mulai digelar Selasa (22/6) sore sekitar pukul 17:05 wib hingga malam hari. Para pemuda yang ditemukan sedang pesta miras tersebut ada sebagian di kawasan padang panjang, ada di kawasan obyek wisata pantai pasar bawah dan ada juga di tebat rukis. Saat ditemukan mereka sedang asyik pesta miras dan tuak hingga pil samcodin.
\"Barang bukti tuak, miras dan pil samcodin kami amankan,\" ujarnya.
Hanya saja, sambung Erwin, usai ditemukan sedang pesta miras dan tuak, para pemuda tersebut lalu di bawa ke kantor Satpol PP. Setelah itu mereka diberikan pembinaan. Para pemuda itu juga membuat surat pernyataan tidak akan pesta miras dan tuak serta pil samcodin lagi di atas materai 10 ribu. Setelah itu, mereka diserahkan kembali kepada keluarganya masing-masing.
\"Mereka hanya kami bina, jangan sampai melakukan perbuatan serupa,\" imbuhnya.
Dijelaskan Erwin, dengan mengkonsumsi miras, tuak dan samcodin bisa menyebabkan mabuk. Setelah mabuk membuat yang bersangkutan tidak sadar dan akhirnya melakukan perbuatan tidak terpuji. Oleh karena itu, dirinya mengimbau agar warga BS menjauhi miras tuak dan samcodin.
\"Mari kita jaga kamtibmas di BS ini dengan tidak meminum minuman yang memabukan,\" imbau Erwin. (369)