CURUP,bengkuluekspress.com- Juru bicara gugus tugas penyebaran Covid-19 Kabupaten Rejang Lebong, Syamsir SKM MKM mengingatkan keluarga pasien Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong untuk mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Karena menurut Syamsir saat ini penyebaran Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong melalui klaster keluarga. \"Sebagian besar penyebaran Covid-19 di Rejang Lebong ini, karena klaster keluarga yaitu terus menyebar dari satu keluarga yang terkonfirmasi positif Covid-19 ke keluarga lainnya,\" terang Syamsir saat dikonfirmasi BE, Sabtu (12/6).
Dijelaskan Syamsir, bila keluarga pasien Covid-19 bisa menerapkan protokol kesehatan yang ketat, terutama saat mengetahui ada keluarga mereka yang terkonfirmasi positif Covid-19. Maka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong ini bisa ditekan dan dikendalikan. \"Oleh karena itu, kami harap masyarakat yang ada keluarganya terkonfirmasi positif Covid-19 untuk benar-benar menerapkan protokol kesehatan, agar penyebaran Covid-19 di Rejang Lebong ini bisa kita tekan,\" papar Syamsir yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong tersebut.
Sementara itu, terkait dengan perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong, menurut Syamsir, hingga Sabtu masih ada 66 warga Kabupaten Rejang Lebong yang masih terkonfirmasi positif Covid-19. Masih banyaknya warga Kabupaten Rejang Lebong yang terkonfirmasi positif Covid-19 setelah pada Jumat (11/2) ada penambahan sebanyak 34 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong. \"Untuk hari ini tidak ada penambahan kasus baru atau sembuh, namun pada Jumat (11/2) ada 34 kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 dan ada tujuh kasus yang dinyatakan sembuh,\" papar Syamsir.
Sementara itu, terkait dengan total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Rejang Lebong sendiri, dijelaskan Syamsir, dari awal ditemukannya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Rejang Lebong pada pertengahan tahun 2020 lalu hingga Sabtu total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.060 kasus, dengan kasus sembuh sebanyak 973 kasus. Kemudian kasus meninggal dunia sebanyak 21 kasus dan masih dalam pengawasan atau terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 66 orang atau kasus.(251)