TAIS, bengkuluekspress.com - Enam jabatan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga saat ini masih kosong. Padahal seleksi JPT sudah digelar sejak Agustus lalu. Ketua Fraksi Nasdem DPRD Seluma, Tenno Haika S.Sos MM mengatakan bahwa, bupati harus mengambil sikap tegas berkaitan dengan hasil seleksi JPT yang telah digelar sebelumnya. Apakah ke enam pejabat yang dipilih bupati sebelumnya dilantik, atau dilakukan seleksi JPT ulang.
\"Hasil JPT harus jelas. Dilanjutkan tahapannya atau distop sampai di sini. Karena JPT itu menggunakan anggaran APBD. Agar hasil seleksi JPT tidak tergantung-gantung,\" kata Tenno kepada wartawan, kemarin.
Menurutnya bahwa, jika memang tidak bisa dilanjutkan ke tahapan selanjutnya. Maka DPRD menyarankan agar dilaksanakan JPT ulang. Sebab, ke enam jabatan yang sebelumnya dilakukan JPT, saat ini masih dijabat Plt.
\"Kalau memang tidak bisa dilanjutkan. Atau tidak sesuai aturan, maka segera gelar seleksi ulang,\" ucapnya.
Sementara itu, Bupati Seluma Erwin Octavian SE menyampaikan bahwa, terkait dengan rencana pelantikan hasil seleksi JPT tersebut, saat ini sedang dalam persiapan dokumen dan surat-surat. Kemudian, akan melakukan koordinasi ke Kementerian. Sebab, bupati baru bisa melantik setelah jabatan enam bulan.
\"Kita lagi mengumpulkan surat-surat dan dokumen terlebih dahulu. Kan baru menjabat dua bulan. Dalam aturan, belum boleh melantik sebelum enam bulan. Kita ikuti aturan yang ada,\" tandas Erwin.
Seperti diketahui, enam jabatan kepala OPD yang kosong yaitu, Kadis Pertanian, Kadis Sosial, Kadis Perikanan, Kaban Kesbangpol, Kadis PMD dan asisten II. Ke enam jabatan tersebut saat ini masih diisi oleh Plt. Bupati Seluma sebelumnya, menyatakan, pejabat yang akan dilantik hasil JPT adalah yang memiliki nilai tertinggi di JPT yaitu nomor satu. Walaupun ada tiga nama yang dianggap Timsel layak menduduki jabatan tersebut. (333)