BENGKULU, Bengkuluekspress.com - Masyarakat Bengkulu heboh dengan fenomena turunya hujan es pada, Selasa (2/3) sore sekira pukul 13:00 WIB dijagat dunia maya. Video yang berdurasi 11 detik yang mengatakan turunnya hujan es tersebut diketahui terjadi di desa Sukarami, Kecamatan Taba Penanjung Bengkulu Tengah. Menyikapi fenomena tersebut Badan Meterologi Klimatologi dan geofisika (BMKG) Bengkulu ketika dikonfirmasi Bengkuluekspress.com membenarkan kejadian tersebut. \"Ya memang telah terjadi hujan es di Desa Sukarami Kecamatan Taba penanjung Bengkulu Tengah sekitar jam 1.00 wib, yang disebabkan oleh aktivitas awan cumulo nimbus dimana suhu puncak awan komulonimbus (Cb) mencapai -75°C,\" kata Kepala BMKG Bengkulu Klaus Damanik Apoho, melalui Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Bengkulu Anang Anwar, Selasa (2/3). Anang menjelaskan, kondisi labilitas yang sangat kuat dan suhu puncak awan yang sangat rendah kemudian mendorong terbentuknya butiran-butiran es di dalam awan. Karena ukuran butiran es yang cukup besar, butiran es tersebut tidak punya cukup waktu untuk mencair dan terbawa jatuh ke permukaan bumi bersama hujan. \"Fenomena hujan es merupakan cuaca alamiah yang biasa terjadi,\" ungkapnya. Ia menambahkan, kejadian hujan lebat atau hujan es disertai kilat atau petir dan angin kencang berdurasi singkat lebih banyak terjadi pada masa transisi atau pancaroba musim baik dari musim kemarau ke musim hujan atau sebaliknya. (HBN)
Kategori :