KOTA MANNA, bengkuluekspress.com - Kepala Inspektorat Bengkulu Selatan (BS), Hj Diah Winarsih SH, mengaku dalam waktu dekat segera memulai melakukan audit penggunaan dana desa (DD) Desa Air Umban, Pino. Hal itu sebagai dasar pihak kejaksaan negeri BS untuk menetapkan tersangkanya.
\"Dalam waktu dekat ini, auditor kami akan mengaudit DD Desa Air Umban,\" katanya.
Dikatakan Mbak Win, sapaan akrab Kepala Inspektorat BS ini, dalam melakukan audit tersebut, pihaknya akan menurunkan tim ke lapangan. Nanti timnya akan mengecek fisik kegiatan untuk menentukan apakah merugikan negara atau tidak. Sehingga dari hasil cek fisik nanti , dapat diketahui berapa kerugian negara dalam kegiatan tersebut.
\"Kita akan hitung kegiatan fisiknya, untuk mengetahui berapa jumlah kerugian negaranya,\" ujarnya.
Dijelaskan Mbak Win, untuk menghitung kerugian negara tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Kejari BS. Sehingga hasil penghitungan nanti tepat, sesuai dengan kondisi fisik di lapangan.
\"Mudah-mudahan cepat selesai agar bisa segera kami sampaikan ke pihak Kejari untuk menjadi dasar tindak lanjut berikutnya,\" terang Mbak Win.
Kajari BS, Nauli Rahim Siregar SH MH melalui Kasi Intel, M Ichsan SH MH mengaku dalam penghitungan kerugian negara, pihaknya bekerja sama dengan pihak inspektorat BS. Sehingga hasil penghitungan inspektorat BS tersebut menjadi dasar pihaknya mengambil langkah hukum berikutnya.
\"Jika nanti ada kerugian negaranya, tentu tsknya segera kami tetapkan, namun saat ini kami masih menunggu pihak inspektorat melakukan penghitungan kerugian negaranya,\" ujar M Ichsan. (369)